sumedangekspres – Kombes Jules Abraham Abast, Kabid Humas Polda Jawa Barat, mengunngkapkan bahwa pihaknya sudah kirimkan bala bantuan dengan mengiriim Tim SAR ke lokasi terdampak gempa di Kabupaten Bandung.
Tidak hanya itu, pihaknya juga melakakukan evakuasi terhadap beberapa bangunan yang rusak akibat dari gempa Kabupaten Bandung yang terjadi kemarin, 18 September 2024.
“Unit Pammat atau Tim SAR Subdit Gasum Dit Samapta Polda Jabar bergerak cepat memberikan bantuan bencana pasca gempa di Kabupaten Bandung, Rabu 18 September 2024,” Ungkapnya, Kamis 19 Oktober 2024.
Baca Juga:Sarana Perlengkapan Damkar Sumedang Tak Layak: Saya Siap Dicopot dari JabatanWajah Cerah Alami: Temukan 3 Masker Glad2Glow yang Tepat untuk Kulitmu!
Pasca gempa, Tim SAR juga lakukan peninjauan terhadap lokasi gempa bumi di Desa Margamukti Pangalengan, Kabupaten Bandung.
“Anggota melaksanakan evakuasi terhadap bangunan warga yang miring dan rawan runtuh di Desa Margamukti RT 01 RW 19,” lanjutnya.
Pada Rabu, 18 September 2024, sekitar pukul 09.41 WIB, terjadi gempa bumi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menginformasikan bahwa gempa ini memiliki kekuatan 4,9 magnitudo.
“Kejadian gempa bumi pada tanggal 18 September 2024, pukul 09.41.08 WIB, di wilayah Kabupaten Bandung, merupakan gempa tektonik,” ungkapnya kepada media pada hari yang sama. “Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa ini memiliki parameter terbaru dengan magnitudo M4,9,” lanjutnya.
Daryono juga menjelaskan bahwa gempa ini dirasakan di sejumlah daerah di sekitar Kabupaten Bandung.
“Gempa ini berdampak dan dirasakan di daerah Majalaya dengan skala intensitas III-IV MMI (dirasakan oleh banyak orang dalam rumah), di daerah Banjaran dengan skala intensitas III MMI (getaran terasa nyata dalam rumah, mirip getaran truk yang berlalu), serta di daerah Lembang, Parompong, Bandung Barat, Baleendah, Garut, dan Cileunyi dengan skala intensitas II-III MMI (getaran terasa nyata dalam rumah, mirip getaran truk yang berlalu),” jelasnya.
Daryono menegaskan bahwa gempa tersebut tidak berpotensi menyebabkan tsunami. Ia juga menghimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak akurat.
Baca Juga:Review Lengkap: Gel Pelembap From This Island yang Melembapkan Secara MaksimalWejangan Dari Raffi Ahmah untuk Baim Wong Tuai Pujian Warga Net, Lita Gading: Proud Of You, Raffi Ahmad
“Kami mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, serta menghindari bangunan yang mengalami kerusakan akibat gempa,” ujarnya.