sumedangekspres – Sel darah putih, atau leukosit, adalah komponen penting dalam sistem imunitas tubuh yang berfungsi melawan infeksi dan penyakit. Keseimbangan jumlah sel darah putih sangat penting; jika jumlahnya kurang dari normal, kondisi ini disebut leukopenia.
Pada orang dewasa, leukopenia terjadi ketika jumlah leukosit di bawah 4.000 sel per mikroliter darah, padahal angka normalnya berkisar antara 4.500 hingga 11.000 sel.
Penyebab Leukosit Rendah
Leukosit yang rendah bisa disebabkan oleh beberapa kondisi, antara lain:
1. Infeksi virus seperti flu atau HIV.2. Gangguan sumsum tulang, contohnya leukemia atau anemia aplastik.3. Kekurangan nutrisi, seperti vitamin B12 atau asam folat.4. Pengobatan seperti kemoterapi atau obat imunosupresif.5. Gangguan autoimun, misalnya lupus atau rheumatoid arthritis.6. Infeksi bakteri berat seperti sepsis.7. Paparan radiasi tinggi.
Gejala Leukosit Rendah (Leukopenia)
Baca Juga:Cara Penanganan Psikiater dan Psikologi Melalui Media MedisPerbedaan Antara Psikiater dan Psikolog yang Menangani Mental Seseorang
Kadar leukosit yang rendah dapat menunjukkan masalah kesehatan tertentu. Beberapa kondisi yang berkaitan dengan leukopenia termasuk rheumatoid arthritis, efek terapi kanker, defisiensi vitamin, dan penyakit lupus.
Gejala yang mungkin muncul ketika jumlah leukosit turun di bawah normal meliputi:
– Menggigil.- Demam dengan suhu lebih dari 38 derajat Celsius.- Sakit gigi.- Ruam di kulit.- Kelelahan.- Sakit tenggorokan dan sariawan yang sering kambuh.- Gejala mirip flu, seperti batuk, bersin, dan pilek.
Selain itu, beberapa orang juga dapat mengalami gejala berikut:
- Nyeri perut.- Kehilangan nafsu makan.- Diare berkepanjangan dengan darah.- Nyeri saat berkemih.- Sesak napas saat beraktivitas ringan atau bahkan saat istirahat.
Itulah beberapa penyebab leukosit rendang, terimakasih sudah membaca artikel ini, semoga bermanfaat ya teman-teman sumeks.(*)