Mouth Harp (Eropa)
Alat musik ini, juga dikenal sebagai Jaw Harp, memiliki suara yang melankolis dan bisa menghipnotis penggunanya. Di beberapa kebudayaan, alat ini dipercaya dapat menjembatani komunikasi dengan makhluk astral, meski tidak semua pemain menyadari hal ini.
Ocarina (Amerika)
Ocarina, dengan bentuknya yang unik dan lubang-lubang suara yang tertata rapi, digunakan dalam berbagai ritual oleh masyarakat Mesoamerika. Mitosnya, suara Ocarina bisa membuat seseorang berkomunikasi dengan Tuhan dan bahkan mengumpulkan burung.
Didgeridoo (Australia)
Alat musik tradisional suku Aborigin ini dipercaya dapat memprediksi cuaca. Dulu, suku Aborigin sering meniup Didgeridoo sebagai ungkapan syukur kepada Tuhan atas karunia yang diterima.
Baca Juga:Makin Panas! Razman Dilaporkan Nikita MirzaniGita Sindir Keras UIPM karena Beri Gelar ke Raffi Ahmad
Meskipun ada banyak mitos yang menyelimuti alat musik tradisional, mereka tetap memiliki peranan penting dalam memperkaya khazanah musik di dunia. Penting bagi kita untuk melestarikan alat-alat musik ini sebagai bagian dari warisan budaya yang sangat berharga. Dengan memahami dan menghargai akar budaya kita, kita dapat menjaga agar keindahan dan makna alat musik tradisional tetap hidup di tengah arus modernisasi yang cepat.