Pantangan yang Tidak Boleh Kamu Lakukan Saat Kamu Ada di Jepang

Pantangan yang Tidak Boleh Kamu Lakukan Saat Kamu Ada di Jepang
Pantangan yang Tidak Boleh Kamu Lakukan Saat Kamu Ada di Jepang
0 Komentar

sumedangekspres – Pamali atau pantangan merupakan kepercayaan yang berkembang dalam masyarakat Indonesia, di mana tindakan tertentu dianggap dapat mendatangkan sial atau malapetaka.

Istilah “pamali” berasal dari kata dalam bahasa Jawa, yang berarti larangan atau sesuatu yang dianggap tabu. Konsep ini telah ada sejak zaman dahulu, terikat dengan tradisi, nilai-nilai budaya, dan pengaruh keagamaan.

Dalam konteks masyarakat Indonesia, pamali sering kali berkaitan dengan norma sosial dan spiritual yang diwariskan dari generasi ke generasi.

Baca Juga:MAN 2 Sumedang Implementasi KurmerDony Ahmad Munir Kenang Marissa Haque Saat Kampanye Pilkada 2018 Silam di Sumedang

Pamali dapat berkisar dari hal-hal sepele, seperti larangan menyapu malam hari, hingga kepercayaan yang lebih serius, seperti pantangan untuk menggigit kuku. Masyarakat percaya bahwa melanggar pantangan tersebut bisa membawa nasib buruk, penyakit, atau bahkan kemalangan.

Lantas apakah dinegara lain ada juga beberapa pantangan yang dipercaya dapat membawa malapetaka? Jawabannya, tentu ada. Jika menyangkut kebudayaan atau kepercayaan, setiap negara pasti memiliki budaya ataupun keprcayaan yang mereka percayai dan lestarikan.

contoh di Jepang, terdapat kepercayaan serupa yang berfungsi sebagai panduan perilaku sosial. Misalnya, tidur dengan kepala menghadap utara atau memberikan jam sebagai hadiah dianggap membawa sial. Pantangan ini mencerminkan bagaimana masyarakat di berbagai budaya berusaha melindungi diri dari hal-hal negatif, menciptakan ikatan antara norma, etika, dan kepercayaan spiritual dalam kehidupan sehari-hari.

Selain itu masih ada pantangan lain yang dipercaya oleh masyarakat Jepang, apa saja? simak sampai akhir!

1. Tidur dengan Kepala Menghadap Utara

Ini dianggap sial karena cara pemakaman tradisional di Jepang, di mana jenazah biasanya ditempatkan menghadap utara.

2. Memberikan Jam

Memberikan jam sebagai hadiah dianggap membawa perpisahan, karena dalam bahasa Jepang, kata untuk jam (時計, tokei) terdengar mirip dengan kata yang berarti “perpisahan.”

3. Menggigit Makanan di Atas Meja

Ada kepercayaan bahwa menggigit makanan dengan cara yang tidak sopan bisa mendatangkan nasib buruk.

4. Menyerah pada Keberuntungan Saat Kecelakaan Kecil

Baca Juga:Makin Panas! Razman Dilaporkan Nikita MirzaniGita Sindir Keras UIPM karena Beri Gelar ke Raffi Ahmad

Misalnya, jika seseorang tersandung, mereka harus segera menepuk bahu mereka untuk mengusir nasib buruk.

5. Menggunakan Roda atau Koper

Menggunakan koper atau roda dengan cara yang salah, seperti menggulungnya di tempat yang tidak semestinya, bisa dianggap membawa nasib buruk.

0 Komentar