Pemdes Kebonjati Gelar Musrenbang

Pemdes Kebonjati Gelar Musrenbang
Pemdes Kebonjati Gelar Musrenbang
0 Komentar

sumedangekspres – Pemerintah Desa Kebonjati menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbang) untuk menetapkan Rencana Kegiatan Pembangunan Desa (RKPDes) tahun 2025. Kegiatan dilaksanakan di Aula Desa Kebonjati, Senin (7/10).

Kegiatan tersebut dibuka oleh Kasi Pemdes Kecamatan Sumedang Utara, Endang Rohman, S Ip, didampingi Kepala Desa Kebonjati, Jajang, serta dihadiri Pendamping Kecamatan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, perangkat desa, kader TP-PKK, dan tokoh masyarakat Desa Kebonjati.

Kepala Desa Kebonjati, Jajang, menyampaikan, prioritas pembangunan untuk Desa Kebonjati pada tahun 2025 akan difokuskan pada proyek-proyek yang belum terselesaikan di tahun sebelumnya.

Baca Juga:Merasa Difitnah, Umar Badjideh Sebut Nikita Mirzani Sebagai Manusia IblisKasus P Diddy Semakin Merembet, Konspirasi Kalau Left Eye Jadi Salah Satu Tumbal Beyonce dan P Diddy

“Masih ada pekerjaan yang belum selesai pada tahun sebelumnya dalam RKPDes, oleh karena itu, kami akan melanjutkan dan menuntaskan di tahun 2025,” ujar Jajang.

Ia menjelaskan, beberapa proyek tersebut tidak dapat diselesaikan dalam satu periode pembangunan, baik karena keterbatasan waktu maupun anggaran, termasuk yang berasal dari Dana Desa (DD).

“Kami akan melanjutkan kembali pekerjaan yang belum terlaksana tahun ini,” tambahnya.

Terkait pelaksanaan Musrenbang, Jajang berharap, pembangunan infrastruktur di Desa Kebonjati dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama untuk mendukung kelancaran roda perekonomian.

“Baik infrastruktur maupun kegiatan lainnya diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat kecil dan menengah. Contohnya, perbaikan jalan yang dihotmix dapat mempercepat arus perekonomian,” jelasnya.

Lebih lanjut, Jajang menekankan, setiap kegiatan pembangunan di Desa Kebonjati selalu melibatkan masyarakat setempat sebagai bentuk pemberdayaan.

“Kolaborasi antara pemerintah desa dan warga selalu kami terapkan, baik melalui gotong royong maupun dengan sistem sewakelola,” tutupnya. (ahm)

0 Komentar