sumedangekspres, KOTA – Kepala Divisi Hukum dan Pengawasan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumedang, Rizal Sopian mengatakan dalam proses sosialisasi Pilkada Serentak tahun 2024, KPU Kabupaten Sumedang bekerjasama dengan seluruh elemen masyarakat. Seperti dengan Organisasi Masyarakat (Ormas) Muhammadiyah Sumedang untuk melaksanakan sosialisasi tersebut di seluruh jaringan ormas yang di miliki oleh Muhammadiyah Sumedang.
Hal itu disampaikan Rizal saat KPU Sumedang menyelenggarakan Sosialisasi Pendidikan Pemilih pada Pilkada Serentak, Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati Sumedang Tahun 2024, baru-baru ini.
“Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) Kabupaten Sumedang yang di dalamnya sudah meliputi PD Pemuda Muhammadiyah Sumedang, IPM, IMM, Tapak Suci dan PK IMM Kampus Sumedang ini salah satu ormas kepemudaan yang ada di Kabupaten Sumedang,” kata Rizal.
Baca Juga:KPU Sumedang Dongkrak Partisipasi Pemilih Melalui Komunitas OlahragaAparat Pantau Gudang Logistik Pilkada di Tanjungmedar
Tidak hanya Muhammadiyah, lanjut Rizal, KPU Kabupaten Sumedang juga bekerjasama dengan Ormas lain yang ada di Kabupaten Sumedang, Karang Taruna dan ormas keagamaan.
“Hal itu untuk melakukan sosialisasi sampai masa kampanye selesai. Kami juga baru selesai proses sosialisasi,” kata Rizal.
Dikatakan, upaya sosialisasi ini terus dilakukan agar tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang semakin meningkat. Terutama, kepada generasi muda baik Gen Z dan Gen Milenial yang berdasarkan data pemilih di KPU, 47 persen mereka adalah pemilih di Pilkada 2024.
“Rekan-rekan inilah yang tergabung dalam ormas kepemudaan yang kemudian bisa mendapatkan informasi terkait dengan proses Pilkada besok seperti apa, calonnya ada berapa, dan hal-hal lain yang berkaitan dengan teknis pencoblosan seperti apa,” ungkapnya.
Rizal pun meminta kepada seluruh elemen masyarakat mulai dari Ormas, LSM, Tokoh Masyarakat, dan pihak yang terlibat untuk berpartisipasi dan mengawal pelaksanaan Pilkada Serentak tahun 2024 di Kabupaten Sumedang agar berjalan lancar, aman, dan kondusif. Serta bisa lebih cerdas dalam menyikapi berbagai isu yang berkaitan dengan Pilkada terutama yang beredar di media sosial.
“Mungkin kalau secara situasi saat ini kita masih terhitung landai, dan tidak ada konflik yang berarti meskipun sudah tahap masa kampanye dan situasinya masih aman-aman saja. Harapan kami pada pelaksanaan Pilkada tanggal 27 November 2024 bisa berjalan kondusif, aman, damai, dan lancar,” jelasnya.