Penyebab dan Gejala Asam Urat yang Sering Terjadi dan Perlu diketahui Faktanya

Penyebab dan Gejala Asam Urat yang Sering Terjadi dan Perlu diketahui Faktanya
Penyebab dan Gejala Asam Urat yang Sering Terjadi dan Perlu diketahui Faktanya.
0 Komentar

sumedangekspres – Gejala asam urat ditandai dengan nyeri hebat yang mendadak pada sendi, umumnya dimulai di jempol kaki. Nyeri yang terasa seperti terbakar ini bisa begitu parah hingga membangunkan penderitanya di tengah malam.

Asam urat diproduksi tubuh saat memecah purin dari makanan atau minuman tertentu. Setelah digunakan, sebagian besar asam urat dibuang melalui urine.

-Penyebab dan Gejala Asam UratPada penderita asam urat, kadar asam urat dalam tubuh melebihi batas normal, yang bisa disebabkan oleh produksi asam urat yang berlebihan atau gangguan fungsi ginjal. Kelebihan asam urat ini menumpuk di persendian dan membentuk kristal tajam yang menyebabkan nyeri, peradangan, dan pembengkakan.

Baca Juga:Tidak Ada Suami yang Sempurna, Tetapi Kamu Bisa Menjadi Suami Idaman, Inilah Tips Menjadi Suami IdamanPenyebab dan Risiko Bayi Lahir Setelah Tanggal Prediksi

Gejala asam urat sering muncul secara tiba-tiba, biasanya pada malam hari, dan dapat meliputi:- Nyeri sendi yang sangat parah, bahkan dengan sentuhan ringan- Bengkak, kemerahan, dan rasa hangat di sekitar sendi yang terinfeksi- Gatal dan kulit mengelupas setelah pembengkakan mereda

Sendi yang sering terkena serangan asam urat antara lain jempol kaki, pergelangan kaki, lutut, pergelangan tangan, jari-jari, dan siku. Gejalanya bisa berlangsung berhari-hari hingga berminggu-minggu, dengan puncak nyeri terjadi 4-12 jam setelah serangan. Tanpa pengobatan, gejala bisa kambuh dan bertambah parah.

Pada kasus yang lebih lama, kristal asam urat dapat membentuk benjolan yang disebut tofus, yang tidak menimbulkan rasa sakit, tetapi dapat merusak sendi dan mempengaruhi penampilan.

Pengobatan Asam UratDiagnosis asam urat dilakukan melalui pemeriksaan fisik, tes cairan sendi, tes darah, USG, atau Rontgen. Pengobatan bertujuan untuk mengurangi peradangan, nyeri, dan menurunkan kadar asam urat guna mencegah komplikasi.

Obat untuk Meredakan Gejala:1. OAINS (Obat Antiinflamasi Nonsteroid) Obat ini digunakan sebagai pengobatan pertama untuk meredakan nyeri dan peradangan, seperti naproxen, diclofenac, etoricoxib, atau celecoxib. Konsumsi segera setelah gejala muncul dan lanjutkan hingga 48 jam.

2. Colchicine Digunakan jika OAINS tidak efektif atau tidak dapat digunakan. Diminum segera setelah gejala muncul.

3. Kortikosteroid Digunakan pada kasus berat yang tidak merespon OAINS atau colchicine. Obat ini dapat berupa pil atau suntikan ke sendi, tetapi tidak dianjurkan untuk jangka panjang karena risiko efek samping.

0 Komentar