PAD Pasar Hewan Tanjungsari Meningkat Jadi Rp15,046 juta

CAPAI TARGET: Salah satu penjual kambing di Pasar Hewan Tanjungsari saat menjajakan kambing miliknya, baru-bar
ISTIMEWA, CAPAI TARGET: Salah satu penjual kambing di Pasar Hewan Tanjungsari saat menjajakan kambing miliknya, baru-baru ini.
0 Komentar

sumedangekspres, TANJUNGSARI – Pemerintah Kabupaten Sumedang optimis mampu menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari UPTD Pasar Hewan Tanjungsari pada 2024. Target sebesar Rp15,046 juta telah ditetapkan, meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Kepala UPTD Pasar Hewan Tanjungsari, Rani Haryono, mengungkapkan bahwa hingga Oktober 2024, capaian PAD telah mencapai lebih dari 80% dari target.

“Dengan sisa waktu kurang dari beberapa bulan bulan, kami yakin dapat memenuhi target ini. Kami terus berupaya memaksimalkan potensi pasar,” ujar Rani dalam keterangan resmi, baru-baru ini.

Baca Juga:Perumda Tirta Medal Gelar Pelatihan Bela Negara Setingkat StafDorong Kemandirian Pemuda Desa, Karta Tunas Mekar Budidayakan Jamur Tiram 

Pasar hewan yang buka dua kali seminggu, pada Selasa dan Sabtu, menunjukkan fluktuasi aktivitas, terutama pasca Idul Adha. Volume perdagangan sapi cenderung menurun, namun sektor domba dan kambing tetap menjadi andalan.

“Penjualan sapi menurun setelah Idul Adha, tetapi domba dan kambing masih stabil, bahkan cukup ramai,” jelas Rani.

Tahun ini, target PAD mengalami peningkatan signifikan dari Rp 14 juta pada 2023 menjadi Rp 15,046 juta. Menurut Rani, kenaikan tersebut mencerminkan potensi besar pasar hewan di wilayah Tanjungsari yang terus berkembang meskipun tantangan ekonomi tak terelakkan.

Salah satu strategi untuk mengejar target adalah meningkatkan pelayanan pasar, baik bagi pedagang maupun pembeli.

“Kami ingin memastikan pasar tetap nyaman dan mendukung aktivitas ekonomi, sehingga minat masyarakat untuk bertransaksi di sini terus meningkat,” tambah Rani.

Selain itu, peran pasar dalam mendukung sektor peternakan lokal menjadi perhatian utama. Pasar hewan ini tak hanya menjadi pusat perdagangan, tetapi juga sumber informasi bagi peternak terkait harga dan tren kebutuhan pasar.

Hal tersebut diharapkan mendorong perkembangan ekonomi di tingkat pedesaan. Keberhasilan memenuhi target PAD tidak hanya akan meningkatkan pendapatan daerah tetapi juga menjadi langkah strategis untuk pengelolaan pasar yang lebih baik di masa depan.

Baca Juga:Pakar Komunikasi Dr Aqua Dwipayana Tekankan Peran Istri dalam Kesuksesan Prajurit Yonmarhanlan II PadangSumedang Raih Kabupaten Informatif pada Anugerah KIP Tahun 2024

“Kami berkomitmen menjadikan pasar ini sebagai motor penggerak ekonomi di Tanjungsari,” pungkas Rani. (kos)

0 Komentar