sumedangekspres, CIMANGGUNG – Setelah dua hari pencarian intensif, Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan IS (28), pria yang dilaporkan tenggelam di Sungai Citarum, Kecamatan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa, Rabu (8/1) pukul 09.50.
Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor SAR Bandung, Mochamad Adip, mengonfirmasi penemuan tersebut.
“Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia oleh Tim SAR Gabungan. Setelah itu, kami langsung melakukan evakuasi ke rumah duka,” ujar Adip.
Baca Juga:Pedagang Sayur Pasar Inpres Sumedang Menjerit, Harga Pangan SelangitKabel Listrik Kendor di Desa Cipanas Bahayakan Pengguna Jalan
Dengan ditemukannya korban, operasi pencarian resmi dihentikan. Adip menjelaskan, seluruh tim SAR yang terlibat kini telah kembali ke satuan masing-masing.
“Operasi SAR dinyatakan selesai setelah korban ditemukan,” tambahnya.
Insiden bermula pada Selasa (7/1) saat korban sedang mencari barang bekas atau rongsokan di Sungai Citarum menggunakan perahu tongkang. Menurut laporan yang diterima Kantor SAR Bandung, korban diketahui memiliki riwayat penyakit epilepsi.
“Diduga penyakit epilepsi korban kambuh sehingga ia terjatuh dari perahu dan tenggelam,” terang Adip.
Sungai Citarum di lokasi kejadian memiliki kedalaman sekitar 3 meter, yang membuat pencarian korban membutuhkan upaya ekstra. Selama dua hari pencarian, Tim SAR Gabungan menggunakan dua unit pencarian dan penyelamatan (Search and Rescue Unit/SRU).
SRU 1 melakukan penyisiran di air menggunakan perahu LCR milik Basarnas dan Kopassus dengan radius 500 meter ke arah hilir sungai. SRU 2 menggunakan drone UAV Thermal untuk pemantauan udara di sekitar lokasi kejadian.
“Kami berupaya maksimal dalam pencarian, mengingat kondisi medan dan kedalaman sungai yang cukup menantang,” jelas Adip.
Penemuan IS membawa duka bagi keluarga korban. Jenazahnya langsung diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. (kos)