Berkontribusi Untuk Negeri, Pemuda Cisempur Ajari Anak-anak Ilmu Agama

Berkontribusi Untuk Negeri, Pemuda Cisempur Ajari Anak-anak Ilmu Agama
Berkontribusi Untuk Negeri, Pemuda Cisempur Ajari Anak-anak Ilmu Agama
0 Komentar

SUMEDANGEKSPRES.COM – Desa Cisempur adalah salah satu Desa di Kecamatan Jatinangor yang berdekatan dengan Pabrik besar yaitu PT Kahatex. Maka tidak perlu heran 90 persen masyarakatnya bekerja sebagai pegawai pabrik tersebut.

Hal itu turun temurun kepada pemuda disana, rata-rata setelah menyelesaikan sekolah SMA dalam hatinya tertanam dan menjadi sebuah keinginan untuk bekerja di pabrik meneruskan mata pencaharian orang tuanya, apalagi dengan situasi juga kondisi perekonomian saat ini.

Sebetulnya sah-sah saja, namun sangat di sayangkan karena setelahnya menjadi pegawai mereka acuh tak acuh terhadap perkembangan dan kemajuan lingkungan sendiri.

Baca Juga:Dr Aqua Dwipayana Sharing Komunikasi dan Motivasi dengan Peternak di MalangImbas Kisruh Elpiji 3 Kg, Pengecer di Sumedang Masih Tutup

Padahal seorang pemuda itu menjadi harapan besar negeri ini, dulu Ir. Soekarno pernah berkata “beri aku 10 pemuda, maka akan ku guncangkan dunia”.

Mengingat kata-kata itu, sangatlah miris jika melihat kampung halaman saya yang sekarang notabene pemudanya seorang pegawai pabrik.

Jika terus seperti ini, bagaimana dengan nasib tanah kelahiran kita?

Sedangkan, perkembangan dan kemajuan suatu daerah itu bagaimana cara berpikir para pemeuda dalam mengolah sumber daya yang ada, untuk kesejahteraan masyarakat di lingkungan sekitarnya.

Meski dulu meninggalkan tanah kelahirannya selama bertahun-tahun untuk menimba ilmu di penjara suci, saat kembali tidak mengurangi sedikitpun semangatnya untuk melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi.

Karena memiliki latar belakang tersebut, rasa cinta terhadap tanah kelahirannya semakin tinggi dan mencoba meng implementasikan dalam bentuk kepedulian kepada masyarakat sekitarnya, teruta dalam hal pendidikan formal maupun informal.

Mengajar sekolah agama sudah menjadi aktivitas kesehariannya, hingga mendapat kepercayaan lebih dari masyarakat.

Guru agama di kampungnya sejak kecil, Didi Riswandi berencana untuk mendirikan sebuah Yayasan tujuannya untuk memberikan kontribusi positif bagi lingkungan sekitar.

Baca Juga:Desa Jatimulya Fokus pada Program Ketahanan PanganSDN Cilengkrang Buka Kantin Kejujuran 

Akhirnya pada Tanggal 24 Januari 2025 keluar SK dari Kemenkumham untuk Yayasan Nurul Huda Cisempur Jatinangor.

Untuk memberdayakan ilmu anak-anaknya, Struktur Kepengurusan Yayasan ini seluruhnya oleh para pemuda.

Sebagai langkah awal sekaligus memperkenalkan kepada masyarakat, Yayasan Nurul Huda Cisempur Jatinangor mengadakan jum’at berkah santunan anak yatim dan lansia (pati jompo).

Kegiatan tersebut dilaksanakan pada jum’at 7 Februari 2025 di gedung TPQ Nurul Huda Cisempur dengan jumlah 26 orang penerima.

0 Komentar