Bougenville Beri Penghasilan Tambahan Warga Desa Karanglayung

INSPIRATIF: Yayat Priatna warga Desa Karanglayung saat melakukan penanaman stek pohon Bougenville di halaman r
INSPIRATIF: Yayat Priatna warga Desa Karanglayung saat melakukan penanaman stek pohon Bougenville di halaman rumahnya.
0 Komentar

sumedangekspres, CONGGEANG – Warga Dusun Ciaseum Desa Karanglayung Kecamatan Conggeang Yayat Priatna memanfaatkan halaman rumah untuk menggali potensi sekaligus membuka usaha sebagai penghasilan tambahan. Ia melakukan stek batang bunga kertas (Bougenville).

Menurutnya, ide tersebut muncul setelah bertemu temannya yang memesan seribu stek batang bunga kertas. Tanaman bunga kertas akan digunakan sebagai tanaman hias, obat herbal, dan bonsai.

Dalam proses pengerjaannya Yayat pun dibantu kerabat serta orang tuanya.

“Orang tua saya yang membantu pekerjaan sehari-harinya,” ucap dia, baru-baru ini.

Baca Juga:Videotron Optimalkan Media Luar Ruang di SumedangTumpukan Sampah di Bahu Jalan Jalur Lingkar Selatan Tak Kunjung Dibersihkan

Dia menjelaskan sedikit tata cara stek batang bunga kertas dan cara perawatanya yang memang perlu kesabaran dan ketelitian. Dikatakan, pertama pilih batang tanaman bunga kertas yang sudah terlihat tua, lalu potong batang tersebut sepanjang 15-20 cm dengan cara menyerong dan runcing.

“Kemudian siapkan media tanam berupa tanah gembur yang sudah dicampur dengan pupuk kandang, dan masukkan campuran tanah tersebut ke dalam pot atau polibek,” jelasnya.

Terakhir, lanjut dia, tancapkan batang bunga kertas pada media tanam sedalam 10 cm agar tidak bergeser.

“Lalu, letakkan pot atau polibek tersebut pada tempat yang teduh dan kering (lembab),” tukasnya.

Lanjut dia, setelah usia 20 hari, biasanya batang bunga kertas sudah mengeluarkan tunas muda. Perawatannya sangat mudah hanya perlu penyiraman, pemupukan, kalau sudah tumbuh daun perlu pemangkasan secara berkala.

“Alhamdulillah ini menjadi nilai ekonomi untuk kebutuhan sehari-hari,” pungkasnya. (bim)

0 Komentar