sumedangekspres – Terkait perubahan anggaran perbaikan Jalan Pasirhuni-Jingkang dan Jingkang-Cisumur, PUPR menganggap tidak semuanya darurat untuk diperbaiki.
Menurut informasi yang disampaikan oleh Bu Sekda beberapa waktu lalu menunjukkan bahwa perbaikan jalan Pasirhuni-Jingkang akan dianggarkan sebesar 1,5 miliar rupiah dan jalan Jingkang-Cisumur dianggarkan sebesar 500 juta rupiah.
Namun kemudian tersebar informasi perubahan anggaran menjadi Pasirhuni-Jingkang hanya sebesar 500 juta rupiah dan untuk Jingkang-Cisumur sebesar 1 miliar rupiah.
Baca Juga:PUPR Sumedang Akan Segera Tindak Lanjuti Perbaikan Jalan di HaurpapakWarga Keluhkan Proses Pengambilalihan Lahan Proyek Bendungan Cipanas yang Dirasa Merugikan
Menanggapi hal tersebut, Andry Heryanto, Staf Bidang Binamarga PUPR Sumedang mengatakan perubahan tersebut terjadi karena terbatasnya anggaran.
“Ya mungkin keterbatasan anggaran dari pemda Sumedang itu sendiri, makanya diadakan recofusing untuk ruas jalan Pasirhuni-Jingkang, mungkin kita akan menangani yang urgent aja,” ujar Andry kepada Sumeks, Kamis (13/02).
Andry menjelaskan bahwa anggaran yang ada akan dialihkan ke jalan Jingkang-Cisumur yang dirasa lebih membutuhkan perbaikan.
“Jadi, anggarannya mungkin kita alihkan ke jalan Jingkang-Cisumur yang membutuhkan, gitu. Karena ya Sumedang juga ruas jalan yang di tangani banyak, gitu, dengan keterbatasan anggaran, kita bagi-bagi, kita plotkan situasi-situasi yang urgent dulu,” tambahnya.
Andry juga mengatakan bahwa perbaikan jalan Jingkang-Cisumur akan menjadi prioritas.
Meski demikian, lokasi tempat kecelakaan di Pasirhuni-Jingkang akan tetap diperbaiki.
“Untuk sementara kita utamakan di Jingkang-Cisumur dulu dan untuk yang lokasi kecelakaan di Pasirhuni-Jingkang insya Allah itu udah diplotkan dianggaraannya” pungkasnya.(yga)