sumedangekspres, VIRAL – Sebuah vidio yang menunjukan seorang pria didalam penjara sempat viral di media sosial dan menyita perhatian para warganet.
Dalam vidio yang diunggah oleh akun @folkshitt di instagram tersebut, seorang pria yang tidak disebutkan namanya itu menjelaskan alasan mengapa dirinya menjadi tahanan di lapas.
Di dalam vidio tampak seorang pria yang tidak disebutkan identitasnya sedang berada di dalam ruang tahanan ketika ia dihampiri oleh anggota polisi yang tengah merekam situasi tersebut.
Baca Juga:Penuh Haru, Laura Meizani Akhirnya Ungkapkan Permintaan Maaf Tulus Kepada Nikira MirzaniLisa BLACKPINK Menangis Saat Lolos Audisi The White Lotus 3
Polisi pun bertanya mengenai kasus yang menyebabkan pria tersebut harus mendekam di penjara.
Kemudian pria tanpa nama itu menjelaskan bahwa ia ditahan setelah menabrak bebek dan diminta mengganti rugi dengan kambing.
Ia menyebutkan bahwa kecelakaan itu terjadi karena ia mengantuk saat mengemudi.
“Nabrak bebek, tapi malah diminta ganti rugi kambing. Saya nggak mau,” jawab pria tersebut dengan santai.
Karena tidak bisa memenuhi permintaan ganti rugi, pria itu pun akhirnya dilaporkan dan ditahan oleh pihak berwajib.
Namun, setelah diselidiki lebih lanjut, terungkap bahwa video tersebut sebenarnya hanya bagian dari konten lucu semata.
Dalam sebuah video permintaan maaf yang diunggah oleh Briptu Nurkholis di akun TikTok @ykzladu, ia mengungkapkan bahwa semua yang terjadi dalam video itu tidak benar.
Baca Juga:Vidio Lawas Sandra Dewi Tentang Pilih Anak Atau Harta Viral KembaliDapat Banyak Pujian, Film Adaptasi dari Webtoon Omniscient Reader's Viewpoint Masih Tuai Kritik
“Saya Briptu Nurkholis bersama rekan saya Angga mohon maaf sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri, Wakapolri, dan Kapolda Banten terkait video tabrak bebek dan ganti kambing. Itu semua tidak benar, hanya lelucon semata,” ungkap Briptu Nurkholis.
Ia menjelaskan bahwa video tersebut dibuat saat sedang memeriksa jaringan telekomunikasi di Polsek Cikande, Banten. Ia pun menyesali kejadian tersebut dan meminta maaf atas kelalaian yang terjadi.