sumedangekspres, KOTA — Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-447 Kabupaten Sumedang, Masjid Agung Sumedang menggelar Tabligh Akbar yang diikuti oleh ratusan ibu-ibu majelis taklim dari berbagai kecamatan di Sumedang, Selasa (15/4). Sekretaris DKM Masjid Agung Sumedang, Cucu Samsu, mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menambah wawasan keagamaan para jamaah, khususnya kalangan muslimat.
“Tabligh Akbar ini diadakan supaya ibu-ibu majelis taklim bisa menambah ilmu baru, memperdalam pemahaman tentang agama, serta semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT,” ujarnya kepada Sumeks.
Kegiatan Tabligh Akbar tersebut merupakan agenda rutin yang diadakan secara bergilir di berbagai lokasi. Untuk edisi kali ini, Masjid Agung Sumedang menjadi tuan rumah.
Baca Juga:Kodim/0610 Sumedang Gelar Binlat, Siapkan Generasi Muda TangguhEksekusi Lahan di Cicalengka Batal Usai Protes Warga dan Viralnya Video Seorang Nenek
Kegiatan tersebut merupakan sinergi antara DKM Masjid Agung Sumedang, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, dan Muslimat NU Sumedang.
“Dari sisi DKM, ini adalah bagian dari dakwah dan upaya memakmurkan masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan,” tambah Cucu.
Tabligh Akbar juga menjadi bagian dari agenda Yaumul Ijtima’, yaitu pengajian rutin dan ajang silaturahmi antar anggota Muslimat NU se-Kabupaten Sumedang. Kegiatan ini menyatukan tiga elemen utama, yakni DKM, pemerintah daerah, dan organisasi muslimat, untuk mewujudkan masyarakat Sumedang yang lebih agamis dan religius.
“Tabligh Akbar bukan hanya menambah ilmu, tapi juga menguatkan peran perempuan sebagai ibu yang cerdas dalam agama. Harapannya, ilmu yang didapat dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari,” tuturnya.
Lebih lanjut, Cucu menekankan pentingnya ilmu agama sebagai fondasi utama dalam menjalani kehidupan. Ia mengibaratkan kegiatan kajian sebagai “charger” bagi jiwa dan hati yang mulai kosong.
“Ilmu agama adalah dasar untuk hidup kita agar tetap tenang dan yakin dalam menghadapi berbagai ujian. Kajian seperti ini adalah salah satu bentuk ibadah, selain salat. Kita belajar untuk menjadi khalifah yang baik di bumi,” ungkapnya.
Ia juga berharap, melalui kegiatan seperti ini, masyarakat Sumedang, khususnya para ibu dapat menjadi lebih damai, penuh semangat, dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan daerah, bangsa, dan negara.