Hari Jadi Sumedang ke-447, KSL akan Gelar Kirab Panji dan Mahkota Kemaharajaan Sunda

HARI JADI: Ketua Panitia Kirab Panji dan Mahkota Kemaharajaan Sunda, Rd Lily Djamhur Soemawilaga (Kanan) membe
HARI JADI: Ketua Panitia Kirab Panji dan Mahkota Kemaharajaan Sunda, Rd Lily Djamhur Soemawilaga (Kanan) membeberkan teknis acara yang akan digelar pada Hari Jadi Sumedang ke-447 di Karaton Srimanganti.
0 Komentar

sumedangekspres, KOTA – Dalam rangka memeriahkan hari jadi Sumedang ke-447, Keraton Sumedang Larang akan menggelar kirab panji dan mahkota kemaharajaan Sunda, pada Minggu (27/4) mendatang. Ketua panitia acara, Lily Djamhur Soemawilaga menyebutkan, kegiatan tersebut akan melibatkan tiga Kabupaten dan satu kota.

Antara lain, Kabupaten Sumedang, Ciamis, Bogor dan Kota Bogor.

“Alasan mengapa ketiga wilayah itu, karena melihat sejarah perjalanan Mahkota Bino Kasih Sanghyangpake yang diawali dari Kerajaan Galuh Kabupaten Sumedang,” katanya kepada sejumlah wartawan di Kraton Srimanganti, Rabu (16/4).

Kemudian, kata Lily, perjalanan diteruskan ke Pakuan (Bogor) hingga akhirnya diserahkan kepada Kerajaan Sumedang Larang pada tanggal 22 April 1578 ke Prabu Geusan Ulun atau Pangeran Angka Wijaya dan Pangeran Santri atau Kusumah Dinata I dan Ratu Pucuk Umun, yang dibawa oleh empat orang kandaga lante.

Baca Juga:Pemerintah Kecamatan Cimalaka Dukung Kegiatan Halal Bihalal DesaEksekusi Lahan di Cicalengka Dipertanyakan, Data Buku C Dinilai Tidak Konsisten

“Antara lain, Sanghyang Hawu atau Jaya Perkosa, Batara Dipati Wiradidjaya (Nangganan), Sangyang Kondanghapa dan Batara Pancar Buana Terong Peot,” ungkapnya.

Karena kondisi Kerajaan Padjadjaran saat itu akan mengalami perang saudara yang akan di serang oleh Kesultanan Banten dan Cirebon, sambung Lily, maka untuk menghindarinya, Kerajaan Padjajaran membubarkan diri.

“Peristiwa itu dikenal dengan sebutan Burak Padjajaran,” tegasnya.

Maka sejak momen itulah yang dipake patokan awal hari jadi Kabupaten Sumedang, yaitu tanggal 22 April 1578 dan sekarang di tahun 2025, sudah menginjak usia ke 447 tahun.

Lily menyebutkan, kegiatan kirab panji sendiri berawal tanpa melihatkan daerah manapun, kirab Panji dimulai sejak tahun 2009, diawali dari area kantor Kecamatan Darmaraja dan berakhir di Gedung Bale Agung Srimangantı Karaton Sumedang Larang.

“Untuk kirab Mahkota Binokasih Sanghyangpaje dimulai sejak tahun 2014 dengan start dari Situs Hanjuang, Desa Padasuka, Kecamatan Sumedang Utara dan berakhir di Gedung Bale Agung Srimanganti, yaitu menyambung Kirab Panji yang diawali darı Darmaraja sebelumnya,” bebernya.

Lebih jauh Lily membeberkan, kirab akan diawali dari Kabupaten Ciamis pada tanggal 19 April 2025.

“Dari Sumedang berangkat ke Ciamis pada Sabtu tanggal 19 April pagi, keesokan harinya pada Minggu (20/4) mulai prosesi kirab mahkota di Ciamis dengan jumlah peserta sekitar 30 orang yang dipimpin langsung oleh Mahapatih Karaton Sumedang Larang saya sendiri Rd Lily Djambur Siemawilaga dan Radya Anom Karaton Sumedang Larang Rd Lucky Djohari Soemawilaga,” tuturnya.

0 Komentar