Jumbo Jadi Film Animasi Terlaris Asia Tenggara, Tembus 4 Juta Penonton dalam 2 Pekan

Foto: Istimewa
Film Jumbo.
0 Komentar

Film ini mengisahkan tentang Don, seorang anak laki-laki yatim piatu dengan tubuh besar yang sering kali menjadi korban bullying oleh teman-temannya.

Hidupnya yang penuh tekanan dan kesepian berubah ketika ia menemukan buku cerita ajaib peninggalan orang tuanya. Buku tersebut menjadi pintu masuk ke dunia fantasi yang mengubah kehidupannya.

Dalam petualangannya, Don bertemu dengan Meri, peri kecil misterius yang memintanya untuk membantu mencari orang tuanya. Perjalanan mereka yang penuh rintangan dan kejutan mengajarkan Don tentang keberanian, kepercayaan diri, dan nilai-nilai persahabatan sejati.

Baca Juga:Penjelasan dan Pengertian Versi Cut dan Uncut Film Pabrik GulaRekomendasi Film Buat Nemenin Kamu Selama Liburan Lebaran

Alur cerita yang menyentuh ini berhasil membuat penonton larut dalam emosi, sekaligus memberikan pesan moral penting tentang pentingnya menerima diri sendiri dan tidak menyerah meski dalam kondisi tersulit.

Kesuksesan Jumbo juga tak lepas dari proses produksinya yang matang dan penuh dedikasi. Disutradarai oleh Ryan Adriandhy, film ini digarap dengan penuh ketelitian selama lima tahun. Lebih dari 420 talenta lokal dari berbagai bidang, mulai dari animator, ilustrator, hingga penulis cerita, terlibat dalam proses kreatifnya.

Kualitas animasi Jumbo pun patut diacungi jempol. Visual yang memukau, desain karakter yang menarik, serta detail latar yang digarap secara cermat menjadikan film ini tampil sejajar dengan animasi kelas dunia.

Hal ini menunjukkan bahwa industri animasi Indonesia telah berkembang pesat dan siap bersaing di kancah global.

0 Komentar