Bulog Serap Dua Ton Gabah Petani di Jatinangor

TAMPUNG: Petani saat melakukan penimbangan gabah hasil panen di Desa Mekargalih Kecamatan Jatinangor, baru-bar
ISTIMEWA, TAMPUNG: Petani saat melakukan penimbangan gabah hasil panen di Desa Mekargalih Kecamatan Jatinangor, baru-baru ini.
0 Komentar

sumedangekspres, JATINANGOR – Operasi Serapan Gabah (Sergab) yang dilaksanakan di Dusun Sirnagalih, Desa Mekargalih, Kecamatan Jatinangor, berhasil menyerap sebanyak 2 ton gabah kering panen (GKP) milik salah satu petani lokal, Sopian Assauri. Kegiatan dikoordinasikan oleh Koramil 1005/Jatinangor bersama Satgas Bulog.

Operasi dipimpin langsung oleh Danramil 1005/Jatinangor Kapten Inf Dadang Sopyan, didampingi petugas dari Bulog, Deni, serta personel pendukung lainnya seperti Serda Dikdik M, Babinsa Sertu Koswara, dan dua petugas penyuluh lapangan (PPL), yakni Popi (Koordinator PPL) dan Sri (PPL Desa Mekargalih).

“Ini bukan soal angka semata, tapi tentang memastikan beras negeri ini tetap tersedia. Setiap butir gabah punya arti,” ujar Kapten Dadang, baru-baru ini.

Baca Juga:Pakar Komunikasi Dr Aqua Dwipayana: Jurnalis Perempuan agar Utamakan Integritas dan KekompakanJalan Rusak Dampak Disposal Tol Cisundawu, Herman Habibullah Desak Pemerintah Tegas Bertindak

Gabah yang diserap berasal dari lahan pertanian di RT 02 RW 10 Dusun Sirnagalih. Sopian, petani pemilik lahan, mengaku bersyukur karena hasil panennya langsung diserap oleh Bulog.

“Alhamdulillah, gabah saya bisa langsung diserap. Mudah-mudahan harga tetap bagus,” ujarnya.

Operasi Sergab merupakan bagian dari strategi pemerintah melalui Bulog dan TNI untuk menjaga ketersediaan stok beras nasional langsung dari sumber produksi. Kegiatan serupa akan terus dilakukan secara berkelanjutan di berbagai wilayah sentra pertanian. (red)

0 Komentar