Kerap Buang Sampah Sembarangan, Bukti Minimnya Kesadaran Masyarakat Soal Kebersihan Lingkungan

GOTONG ROYONG: Berbagai unsur turun tangan membersihkan lokasi Blok Erpah yang menjadi tempat pembuangan sampa
ISTIMEWA, GOTONG ROYONG: Berbagai unsur turun tangan membersihkan lokasi Blok Erpah yang menjadi tempat pembuangan sampah ilegal.
0 Komentar

sumedangekspres, CONGGEANG – Warga dan Pemerintah Desa Cacaban Kecamatan Conggeang menyesalkan Blok Erpah menjadi tempat pembuangan sampah ilegal. Pasalnya, sampah yang menumpuk di pinggir jalan Ujungjaya Conggeang cukup mengganggu warga yang melintas.

“Selain menyengat bau sampah, juga mengurangi keindahan di sekitar wilayah Erpah,” ujar seorang warga setempat, Riki, baru-baru ini.

Dikatakan, setelah dilakukan pembersihan di wilayah tersebut, saat ini sudah bersih.

Baca Juga:Kepala SMP se-Sumedang Ikuti Sosialisasi dan Advokasi Kebijakan Pendidikan SPMB 2025Ratusan Jemaah Haji Asal Sumedang Siap Berangkat

“Namun, biasanya apabila sudah ada yang memulai membuang sampah, maka sampah akan kembali menumpuk,” jelasnya.

Menurutnya, warga yang membuang sampah biasanya dilakukan malam hari. Atau, saat sepi dari yang melintas.

“Warga yang membuang sampah biasanya dari luar Desa Cacaban ataupun yang melintas. Bahkan, ada warga yang sengaja membuang sampah dari luar wilayah Kecamatan Conggeang ke Blok Erpah,” terangnya.

Sebenarnya, kata dia, langkah pemerintah tidak hanya harus membersihkan sampah di wilayah Blok Erpah. Namun, perlu juga ditanamkan kesadaran agar tidak membuang sampah di wilayah tersebut.

“Selain itu, diperlukan juga penanganan dan pengelolaan sampah yang lebih baik. Secara tidak langsung, sampah sendiri dapat menghasilkan uang apabila dikelola secara baik,” ujarnya.

Disebutkan, diperlukan juga pelatihan pengelolaan penanganan sampah agar menghasilkan uang. Pelatihan tersebut sangat diperlukan oleh warga.

“Disamping menanamkan kesadaran agar tidak membuang sampah sembarangan, juga dapat menambah wawasan dan pengetahuan bagi warga cara pengelolaan sampah yang baik,” pungkasnya. (bim)

0 Komentar