sumedangekspres, KOTA – PLN UP3 Sumedang perkuat sinergi dalam rangka optimalisasi pemungutan Pajak Barang dan Jasa Tertentu Tenaga Listrik (PBJT-TL) dengan Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Sumedang.
Kegiatan ini ditandai dengan pertemuan koordinasi yang dilaksanakan di kantor Bapenda, sebagai bentuk komitmen kedua pihak dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) secara akuntabel dan transparan.
Manager PLN UP3 Sumedang, Ramdani Agustiyansah mengatakan, komunikasi efektif perlu dijalin oleh PLN dan Bapenda dalam rangka menyelaraskan tujuan bersama secara komprehensif.
Baca Juga:Liburan Berujung Maut, Seorang Pemuda Tewas Setelah Motor yang Dikendarainya Jatuh ke JurangKenapa Sinyal TV Digital di Sumedang Hilang? Ini Solusinya!
”Pada pertemuan tadi kami bahas mengenai mekanisme pemungutan PBJT-TL sesuai dengan aturan terbaru, evaluasi kegiatan rekonsiliasi bulanan juga telah dilakukan sscara rutin. Lalu PLN dan Bapenda akan melakukan kolaborasi di berbagai bidang, untuk dapat meningkatkan PBJT – TL khususnya di Kabupaten Sumedang. Kolaborasi ini diantaranya adalah melalui kegiatan sosialisasi pembayaran listrik tepat waktu dan pencegahan penyebab terjadinya padam lsitrik, seperti bermain layangan dan penebangan pohon dekat jaringan listrik, ”ungkap Ramdani.
General Manager PLN UID Jawa Barat, Tonny Bellamy mengharapkan, sinergi yang terjalin antara Bapenda dan PLN dapat memberi kontribusi optimal dalam pembangunan.
”PLN memiliki peran strategis, tak hanya sebagai perusahaan yang melayani penyaluran tenaga listrik, namun juga mendukung pembangunan daerah melalui pajak yang masuk dalam Pendapatan Asli Daerah (PAD). PLN berkomitmen untuk selalu selaras dengan tujuan pembangunan berkelanjutan, maka langkah strategis sangat perlu diambil dan dikomunikasikan secara intens kepada stakeholder terkait. Harapannya, PLN dapat mendorong percepatan pembangunan sehingga masyarakat bisa menikmati layanan publik dengan lebih baik,” ujar Tonny.