Rumah Terbakar di Rancakalong, Kakak Pemilik Rumah Meregang Nyawa

Rumah Terbakar di Rancakalong, Kakak Pemilik Rumah Meregang Nyawa
Rumah Terbakar di Rancakalong, Kakak Pemilik Rumah Meregang Nyawa
0 Komentar

RANCAKALONG – Musibah kebakaran melanda rumah milik Dadi, warga Dusun Rancakalong RT 02 RW 07 Desa Rancakalong Kecamatan Rancakalong Senin (25/8) , sekitar pukul 19.30 WIB.

Kebakaran tragis ini menyebabkan Yuyun Herdiana yang merupakan kakak dari pemilik rumah meninggal dunia.

Kepala Pelaksana BPBD Sumedang, Bambang Rianto mengatakan, dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik di bagian belakang rumah, yang kemudian dengan cepat menjalar ke seluruh bangunan.

Baca Juga:Tips Berkunjung ke Mata Air Cikandung Sumedang agar Liburan Makin NyamanIni Alasan Kamu Wajib Berkunjung ke Mata Air Cikandung Sumedang

“Kami telah melakukan asesmen awal di lokasi kejadian. Proses pemadaman dilakukan secara gotong royong oleh warga sekitar dibantu unsur TNI, POLRI, pemerintah desa, serta relawan TAGANA,” ujar Bambang.

Bambang juga menyatakan keprihatinan mendalam atas musibah yang terjadi, khususnya karena menelan korban jiwa.

“Kami turut berduka cita atas meninggalnya salah satu warga dalam kejadian ini,” ujarnya.

Saat ini, kata Bambang, korban selamat, termasuk pemilik rumah, mengungsi sementara di rumah anaknya yang berada tidak jauh dari lokasi kebakaran. Hingga saat ini, tidak terdapat korban luka-luka selain satu korban jiwa.

Lebih lanjut, BPBD Kabupaten Sumedang bersama Dinas Sosial telah mencatat sejumlah kebutuhan mendesak yang dibutuhkan oleh korban terdampak, antara lain alas tidur, sembako dan pakaian layak pakai. Distribusi bantuan logistik dari pemerintah daerah direncanakan dilakukan dalam waktu dekat untuk meringankan beban korban.

“Kami akan berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kabupaten Sumedang untuk menyalurkan bantuan logistik sesuai kebutuhan. Meski hanya satu rumah yang terbakar, dampaknya sangat besar bagi keluarga korban,” tambah Bambang.

Selain instansi pemerintah, Bambang juga mengapresiasi partisipasi aktif masyarakat yang langsung melakukan pemadaman awal sebelum petugas tiba di lokasi. Hal ini disebut sebagai bentuk solidaritas sosial yang tinggi antarwarga.

Baca Juga:Daya Tarik Mata Air Cikandung Sumedang, Permata Tersembunyi di Alam SumedangJam Buka Mata Air Cikandung Sumedang, Panduan Liburan Nyaman di Alam Terbuka

Sebagai langkah pencegahan, BPBD Kabupaten Sumedang mengimbau warga untuk lebih waspada terhadap potensi kebakaran yang disebabkan oleh instalasi listrik yang sudah tua atau tidak sesuai standar.

“Kami mengajak masyarakat untuk rutin memeriksa instalasi listrik di rumah masing-masing. Kebakaran akibat konsleting masih menjadi penyebab utama kebakaran rumah warga. Edukasi akan terus kami galakkan ke desa-desa,” kata Bambang.

0 Komentar