Sumedang Kreatif Festival 2025 Hadirkan 17 Subsektor Ekraf, Kolaborasi Tradisi dan Modern

Sumedang Kreatif Festival 2025 Hadirkan 17 Subsektor Ekraf, Kolaborasi Tradisi dan Modern
Kepala Bidang Ekraf Disbudparpora Kabupaten Sumedang, Adi Dimas Nurdinar saat ditemui di kantornya, kemarin.
0 Komentar

KOTA – Pemerintah Kabupaten Sumedang melalui Bidang Ekonomi Kreatif (Ekraf) Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) berencana menggelar Sumedang Kreatif Festival (SKF) 2025 pada Minggu (21/9/2025) mendatang.

Kepala Bidang Ekraf Disbudparpora Kabupaten Sumedang, Adi Dimas Nurdinar, mengatakan, kegiatan tersebut akan berlangsung bersamaan dengan pembukaan Paragliding Championship yang menjadi rangkaian event besar di Sumedang.

“Pembukaan akan dimulai pagi hari sampai sekitar pukul 12.00 WIB. Setelah itu, sore harinya pukul 15.30 hingga malam, kita lanjutkan dengan Sumedang Kreatif Festival di IPP (Induk Pusat Pemerintahan),” kata Adi Dimas, saat ditemui di kantornya, Selasa (26/8).

Baca Juga:Unpad Tegaskan Tak Ada Mahasiswa Terhenti Kuliah Gara-Gara KIP KuliahBupati Dony Ajak Mahasiswa Sumedang Berani Bermimpi Besar

Adi menjelaskan, dalam festival ini akan ditampilkan produk-produk dari 17 subsektor ekonomi kreatif.

“Kami akan menggandeng UMKM lokal Sumedang untuk ikut serta memamerkan produknya, termasuk kuliner dan kerajinan khas daerah,” tetang Adi Dimas.

Konsep acara, sambung Dimas, sapaan akrab Adi Dimas Nurdinar, pihaknya akan mengkolaborasikan antara kesenian tradisi dengan kesenian modern.

“Insya Allah, akan ada bintang tamu diaspora asal Sumedang Uci Sucita yang sedang kita komunikasikan untuk hadir. Selain itu, seniman lokal juga akan ikut tampil,” ungkap Dimas.

Tidak hanya itu, rencananya festival juga akan disinergikan dengan agenda yang digelar oleh Dekranasda Sumedang, yang salah satunya menampilkan karya batik khas daerah.

Lebih lanjut, Adi menyebutkan, rangkaian kegiatan akan berlanjut hingga penutupan pada 28 September 2025.

“Sehari sebelumnya, 27 September malam, akan digelar acara puncak sekaligus final rangkaian kegiatan “Pasanggiri” yang sudah dimulai sejak awal September,” terang Dimas.

Baca Juga:Balong Geulis Sumedang: Wisata Air, Spot Foto Instagramable, dan Camping di KetinggianMTs Istighfarlah Terus Berinovasi: Program Gratisan Dukung Pendidikan Anak Desa

Intinya, kata Dimas, melalui kegiatan tersebut, pihaknya ingin memperlihatkan potensi besar ekonomi kreatif Sumedang, sekaligus mendukung geliat UMKM dan pariwisata daerah. (red)

0 Komentar