Lebih jauh, ia mengingatkan siswa dan santri agar tidak mudah termakan oleh informasi yang belum jelas kebenarannya, terutama dari media sosial.
“Kami himbau seluruh santri jangan gampang terprovokasi dengan berita hoaks. Mari kita hindari adu domba. Ingat, sejarah bangsa ini pernah menderita karena penjajahan. Jangan sampai kita kembali bertengkar hanya untuk kepentingan yang tidak jelas,” tuturnya.
Apip berharap, dengan adanya kegiatan ini, seluruh civitas Pondok Pesantren Modern Al Aqsha semakin terjaga dari pengaruh negatif. Ia pun menutup pernyataannya dengan keyakinan bahwa doa, disiplin, dan pendidikan yang baik akan menjadi benteng utama bagi generasi muda bangsa. (red)