Sebaliknya, menghindari musim hujan penting karena jalur pendakian bisa menjadi licin dan berisiko longsor.
Dengan memilih waktu yang tepat, pengalaman mendaki Gunung Tampomas akan terasa lebih aman, nyaman, dan menyenangkan
Jam Buka dan Waktu Terbaik Berkunjung
Secara umum, jalur pendakian Gunung Tampomas terbuka 24 jam.
Namun, waktu terbaik untuk memulai pendakian adalah pada pagi atau sore hari agar tidak terlalu terpapar terik matahari.
Baca Juga:Wabup Fajar: Sarpras Rusak Harus Ditangani, Jangan Tunggu ViralAntisipasi Massa Aksi Menuju Jakarta
Musim kemarau (April–September) dianggap sebagai periode paling ideal karena jalur tidak terlalu licin dan pemandangan dari puncak lebih jelas.
Pada musim hujan, meski masih memungkinkan, pendaki harus lebih berhati-hati karena jalur bisa sangat berlumpur.
Mitos Gunung Tampomas
Selain legenda, Tampomas juga dikelilingi berbagai mitos yang hingga kini masih dipercayai masyarakat. Beberapa di antaranya:
1. Makam Keramat di Puncak: Batu besar di dekat Kawah Rengek diyakini sebagai petilasan leluhur.
2. Kawah Menangis: Suara isakan misterius sering terdengar pada malam hari.
3. Penunggu Jalur Cibeureum: Pendaki bisa merasa “diputar” saat kabut turun.
4. Batu Gantung: Disebut bisa menjepit orang yang berniat buruk.
5. Burung Hitam Penuntun: Kadang menolong, kadang menyesatkan pendaki.
6. Senja di Puncak: Waktu paling rawan karena dipercaya gerbang antar dunia terbuka.
Mitos-mitos ini menjadi bumbu tambahan bagi pengalaman mendaki di Tampomas.
Cerita Mistis di Gunung Tampomas
Gunung Tampomas bukan hanya terkenal karena keindahan alamnya, tetapi juga menyimpan beragam kisah mistis yang dipercaya masyarakat sekitar.
Baca Juga:Prestasi Nasional: Baznas Sumedang Raih Penghargaan BergengsiJagung Jadi Andalan Ketahanan Pangan Lokal
Beberapa pendaki sering mendengar suara gamelan di malam hari, penampakan makhluk halus, hingga cerita tentang keberadaan Kerajaan Gaib di puncaknya.
Kisah-kisah ini menambah daya tarik tersendiri bagi para pencinta misteri yang ingin merasakan pengalaman berbeda saat mendaki.
Rute Pendakian Gunung Tampomas
Gunung Tampomas memiliki beberapa jalur pendakian populer, seperti jalur via Cibeureum dan via Narimbang.
Setiap rute menawarkan pemandangan khas, mulai dari hutan tropis yang lebat hingga padang savana menjelang puncak.
Jalur Cibeureum sering dipilih pendaki karena lebih mudah diakses, sementara jalur lainnya cocok bagi mereka yang ingin suasana lebih sepi dan menantang.