KOTA – Adanya regulasi pelimpahan anggaran 20 persen Dana Desa untuk program ketahanan pangan yang dilimpahkan ke BUMDes menerbitkan harapan yang besar bagi Kepala Desa (Kades) Girimukti Kecamatan Sumedang Utara, Adang Arifin Bumdes Mukti Mandiri di desanya bisa terus berkembang dan berkelanjutan.
Hal ini ia sampaikan langsung kepada Wartawan Sumedang Ekspres baru- baru ini.
“Selaku kepala desa saya berhara, apa yang direalisasikan, terutama di kelompok yang menunjang ketahanan pangan, perternakan, ataupun kelompok pertanian bisa lebih berkembang,”ucapnya.Ia juga berharap dari program ketahanan pangan yang dikelola BUMDes ditahun ini bisa menghasilkan profit dan menambah Pendapatan Asli Desa (PADes)
Baca Juga:100 Pelajar Sumedang Ngobrolin EsokBupati Dony Usulkan Pintu Tol Baru di Jatinangor
“Sehingga kalau profit BUMDes bagus insyaallah secara otomatis ada penambahan PADes bagi desa, ” lanjutnya.
Kades mengukapkan, sejauh ini BUMDes Mukti Mandiri milik Desa Girimukti masih berjalan, dan untuk fokus pada program ketahanan pangan baru tahun ini dilaksanakan, hsl tersebut karena adanya Regulasi Keputusan Mentri Desa (Kepmendes) No 3 tahun 2025.
” Yang tentunya regulasi Ini meneruskan dari ketahanan pangan yang awalnya pemberdayaan sekarang lebih mengarah ke perekonomian, ” ucapnya.
Menurut Kades dengan adanya regulasi tersebut ini akan memungkinkan beberapa kelompok yang sudah berjalan bisa dipacu untuk lebih meningkatkan dan mempercepat profit.
“Misal kalau dulu kelompok ternak fokus pada pengembangan ternak supaya beranak pinak, sekarang lebih fokus ke penggemukan ternak supaya cepat terjual jadi cepat menghasilkan” jelas Kades.
Kades juga berharap didorongnya BUMDes dengan pelimpahan penyertaan modal 20 persen DD atau senilai Rp 247.977.000. BUMDes bisa maju dan menyerap tenaga kerja di masyarakat dan meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Jadi harapan kami dengan adanya pelimpahan anggaran ketahanan pangan sebesar 20 persen dari DD pada BUMDes, BUMDes di tahun ini bisa lebih meningkatkan perekonomian di masyarakat,” tutup Kades.(ahm)