Arab:
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ (فلان) فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى
Latin:
Nawaitu an ukhrija zakātal-fiṭri ‘an (fulān) fardan lillāhi ta‘ālā.
Artinya:
“Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk (nama orang) fardu karena Allah Ta’ala.”
5. Doa Zakat Fitrah
Selain niat, kita dianjurkan untuk berdoa ketika menunaikan zakat. Berikut beberapa contoh doa:
a. Doa Setelah Menunaikan Zakat:
Baca Juga:Lirik Lagu Legenda Superman Is Dead Jadilah Legenda : Untuk Indonesia Teruslah BertahanRapat Mediasi antara Camat dan Para Kades Cimalaka Berjalan Kondusif.
“Allahumma taqabbal minnā innaka Antas-Samī‘ul ‘Alīm, waj‘alhā ṭahūratan li-anfusinā, wa barakatan fī arzaqinā.”
“Ya Allah, terimalah dari kami (zakat ini), sesungguhnya Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.
Jadikanlah zakat ini sebagai penyuci jiwa kami dan berkah atas rezeki kami.”
6. Tata Cara Penunaian Zakat Fitrah
Berikut langkah-langkah menunaikan zakat fitrah:
Menentukan Penerima Zakat (Mustahik):
Zakat fitrah disalurkan kepada delapan golongan penerima (asnaf), yang utama adalah fakir dan miskin.
Menyiapkan Zakat:
Baik dalam bentuk makanan pokok (seperti beras), atau nilai uang yang setara.
– Membaca Niat:
Disesuaikan dengan siapa zakat itu dikeluarkan (diri sendiri, anak, keluarga, dll).
– Menyerahkan Zakat:
Bisa secara langsung ke mustahik, atau melalui Lembaga Amil Zakat terpercaya.
– Berdoa:
Memohon agar zakat diterima Allah dan membawa berkah.
7. Hikmah Zakat Fitrah
– Mensucikan jiwa dan menyempurnakan ibadah puasa.
– Menumbuhkan rasa peduli dan kasih sayang antar sesama.
– Mengurangi kesenjangan sosial, terutama saat hari raya.
– Memberikan kebahagiaan bagi yang membutuhkan.
Baca Juga:Lirik Indonesia Raya – Indonesia Kebangsaanku : Untuk Indonesia tanah airkuAyo Simak Harmoni Melodi Persatuan Untuk Indonesia
Menunaikan zakat fitrah bukan sekadar kewajiban syariat, tetapi juga bentuk kepedulian sosial dan spiritual. Dengan niat yang benar, waktu yang tepat, dan cara yang sesuai tuntunan, zakat fitrah akan menjadi sumber berkah bagi semua pihak pemberi maupun penerima.
Semoga Allah menerima amal ibadah kita dan menjadikan kita hamba-Nya yang bersih, dermawan, dan penuh kasih sayang.