Cara Tepat Mengonsumsi Antasida Doen
Antasida Doen umumnya tersedia dalam dua bentuk: tablet kunyah dan suspensi (cair/sirup). Aturan pakainya sedikit berbeda untuk memastikan obat bekerja dengan baik:
1. Untuk Tablet Kunyah
- Wajib Dikunyah: Jangan langsung menelan tablet kunyah. Kunyah tablet hingga halus sebelum ditelan. Ini bertujuan untuk menghancurkan obat sehingga permukaannya lebih luas dan dapat langsung bersentuhan serta bereaksi dengan asam lambung, membuat efek penetralannya lebih cepat dan efektif.
- Dosis Dewasa Umum: 1–2 tablet, diminum 3–4 kali sehari.
2. Untuk Suspensi (Cair/Sirup)
- Kocok Dahulu: Selalu kocok botol suspensi sebelum diminum. Hal ini penting untuk memastikan kandungan Aluminium Hidroksida dan Magnesium Hidroksida tercampur rata dan dosis yang Anda minum tepat.
- Gunakan Sendok Takar: Minumlah sesuai dosis yang tertera pada kemasan atau resep dokter (biasanya menggunakan sendok takar).
- Dosis Dewasa Umum: 5–10 ml (1–2 sendok takar), diminum 3–4 kali sehari.
Hal-Hal Penting yang Harus Diperhatikan
Untuk keamanan dan efektivitas penggunaan Antasida Doen, perhatikan poin-poin berikut:
1. Interaksi dengan Obat Lain
Baca Juga:Begini Kronologi Penampakan Bola Api di Langit Tol Cisumdawu yang Gegerkan Warga SumedangGen Y dan Z Punya Peran Strategis dalam Transformasi Digital Layanan Pertanahan
Antasida dapat mengganggu penyerapan beberapa jenis obat lain, seperti antibiotik (misalnya Tetrasiklin dan Kuinolon) atau suplemen zat besi.
Solusinya: Beri jarak waktu setidaknya 1–2 jam antara minum Antasida Doen dengan obat atau suplemen lain.
2. Durasi Penggunaan
Antasida Doen adalah obat untuk meredakan gejala, bukan mengatasi penyebab utama. Jika gejala asam lambung tidak membaik atau justru memburuk setelah mengonsumsi obat selama lebih dari 7 hari, segera konsultasikan ke dokter. Penggunaan jangka panjang tanpa anjuran dokter tidak disarankan.
3. Peringatan
- Gangguan Ginjal Berat: Penderita gangguan fungsi ginjal berat sebaiknya tidak mengonsumsi Antasida Doen karena risiko penumpukan Magnesium dalam darah (hipermagnesemia).
- Diet Rendah Fosfor: Penggunaan jangka panjang pada orang yang menjalani diet rendah fosfor harus dihindari karena dapat mengganggu penyerapan fosfor.
Dengan mengikuti waktu dan cara yang tepat, Antasida Doen akan menjadi pertolongan pertama yang efektif dan aman untuk meredakan ketidaknyamanan akibat asam lambung berlebih.