Jerik nipis maupaun lemon dapat membantu memecah lendir (dahak) dan melawan peradangan.Cara Konsumsi (Ramuan Populer):
- Campurkan satu sendok teh perasan jeruk nipis/lemon dengan satu sendok teh madu.
- Tambahkan sedikit air hangat (opsional).
- Minum beberapa kali sehari.
5. Kunyit
Kunyit mengandung senyawa aktif kurkumin yang dikenal memiliki sifat anti-radang dan antibakteri. Ramuan kunyit dapat membantu mengatasi iritasi tenggorokan dan batuk kronis.
Kunyip mampu mengatasi peradangan akibat infeksi di saluran pernapasan.
Cara Konsumsi (Susu Kunyit):
Baca Juga:Rekomendasi 10 Suplemen Probiotik Terbaik untuk Dewasa: Jaga Usus, Kuatkan ImunitasStress Dengan Pekerjaan dan Kurang Istirahat? Berikut Olahraga Untuk Dewasa Yang Cocok Buat Kamu
- Campurkan satu sendok teh kunyit bubuk ke dalam satu gelas susu hangat.
- Anda juga bisa menambahkan madu agar rasanya lebih nikmat.
6. Daun Mint (Peppermint)
Daun mint mengandung mentol, zat yang memberikan sensasi dingin dan dapat membantu melegakan saluran pernapasan serta mengencerkan lendir.
Daun mint juga bisa melegakan tenggorokan gatal dan meredakan batuk kering.
Cara Konsumsi:
- Seduh daun mint segar atau teh peppermint dengan air panas.
- Untuk hasil maksimal, hirup uapnya sebelum meminum teh. Anda juga bisa menggunakan minyak esensial mint untuk inhalasi uap.
7. Kencur
Kencur adalah tanaman herbal tradisional yang memiliki sifat ekspektoran, yang berarti dapat membantu mengeluarkan dahak dari saluran pernapasan.
Manfaat Khusus: Membantu mengencerkan dahak dan memberikan efek menghangatkan.
Cara Konsumsi (Minuman Kencur):
- Seduh kencur yang sudah diiris atau diparut dengan air panas.
- Tambahkan sedikit madu.
- Minum selagi hangat untuk meredakan rasa tidak nyaman di tenggorokan.
Kapan Harus ke Dokter?
Obat batuk alami sangat efektif untuk meredakan batuk ringan akibat flu biasa atau iritasi. Namun, Anda harus segera berkonsultasi dengan dokter jika:
- Batuk berlangsung lebih dari 7 hari tanpa ada perbaikan.
- Batuk disertai demam tinggi.
- Batuk mengeluarkan darah atau dahak berwarna hijau/kuning pekat.
- Mengalami sesak napas atau nyeri dada.
- Batuk yang sangat parah dan mengganggu tidur secara terus-menerus.