JATINANGOR – Upaya menanamkan kebiasaan makan sehat sejak dini terus digalakkan Dapur SPPG D’Legend Cafe Jatinangor melalui kampanye bertajuk “Anak Indonesia Cinta Sayur.” Program ini menyasar sekolah-sekolah penerima manfaat Makan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang.
Pemilik Dapur SPPG D’Legend Cafe, Diajeng Diah Anggraeni, mengatakan kampanye tersebut lahir dari hasil evaluasi rutin bersama guru-guru di sekolah penerima program MBG. Dari pertemuan itu diketahui bahwa sebagian besar siswa masih enggan mengonsumsi sayuran dalam menu harian mereka.
“Kami banyak mendapat masukan dari pihak sekolah bahwa anak-anak kurang menyukai sayur. Dari situlah muncul ide untuk membuat kegiatan yang bisa membuat mereka lebih dekat dan mencintai sayuran,” ujar Diajeng, Kamis (9/10/2025).
Baca Juga:Cara Beli Bintang di Facebook Pakai Pulsa, Mudah Tanpa RibetTips Aman Transaksi Jual Beli Uang Kuno di Internet dan Cara Jual yang Gacor
Diajeng menjelaskan, bersama SPPI Muhamad Fariz Syukur dan ahli gizi Dini Badriani, pihaknya merancang kegiatan yang dikemas dengan cara menyenangkan. Sayuran diperkenalkan lewat permainan interaktif, gambar, dan cerita agar anak-anak merasa tertarik, bukan terpaksa.
“Pendekatannya kami ubah. Kalau biasanya sekadar diberi tahu, sekarang mereka diajak bermain sambil belajar. Dengan begitu, anak-anak lebih antusias dan akhirnya tidak menolak makan sayur,” tambahnya.
Kampanye “Anak Indonesia Cinta Sayur” sudah digelar di 15 sekolah dasar di Jatinangor, termasuk di SDN Mekarsari Desa Sayang dan SDN Jatinangor. Setiap kegiatan berlangsung meriah dan mendapat sambutan hangat dari para siswa maupun guru.
Plt Kepala SDN Mekarsari, Robi Darmawan, menilai program tersebut membawa dampak positif terhadap perilaku makan siswa. “Anak-anak kini mulai terbiasa mengonsumsi sayur tanpa harus disuruh. (kos)