Cuaca Ekstrem, Hujan Deras Disertai Angin & Petir Sebabkan Pohon Tumbang di Jalur Sumedang-Bandung

Cuaca Ekstrem Landa Pamulihan, Hujan Disertai Angin dan Petir Timbulkan Sejumlah Pohon Tumbang
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumedang, Bambang Rianto saat menyerahkan bantuan beberapa waktu lalu
0 Komentar

PAMULIHAN – Hujan lebat disertai angin kencang dan petir yang melanda wilayah Kabupaten Sumedang pada Rabu (15/10/2025) sore menyebabkan sejumlah pohon tumbang di beberapa titik, termasuk di jalur nasional Sumedang–Bandung yang melintasi Desa Cigendel, Kecamatan Pamulihan. Jalur utama tersebut sempat terganggu akibat batang pohon besar melintang di badan jalan.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sumedang, Bambang Rianto, menjelaskan bahwa total ada lima lokasi kejadian pohon tumbang yang tercatat oleh timnya. Selain di Pamulihan, peristiwa serupa juga terjadi di Jalan Cut Nyak Dien, Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan; Jalan Raya Sumedang–Wado, Desa Rancamulya, Kecamatan Sumedang Utara; Lingkungan Cipameungpeuk, Kelurahan Cipameungpeuk; dan Lingkungan Singaparna, Kelurahan Regol Wetan.

“Tercatat ada lima kejadian akibat hujan deras disertai angin dan petir. Namun, alhamdulillah tidak ada korban jiwa maupun luka-luka,” ujar Bambang, Kamis (16/10/2025) pagi.

Baca Juga:10 Prompt Gemini AI Edit Foto Berjalan di Gunung Berkabut yang RealistisEdit Foto Sedang Beristirahat di Punggungan Gunung dengan Gemini AI: Kumpulan Prompt Tema Hiking

Di Pamulihan sendiri, jalur Cadas Pangeran dan ruas Tol Cisumdawu dilaporkan diguyur hujan deras dengan petir dan kabut tebal. Kondisi ini membuat jarak pandang pengendara berkurang drastis. Petugas dan relawan BPBD bersama warga setempat sempat mengevakuasi batang pohon yang tumbang agar arus lalu lintas kembali lancar.

Sementara itu, di wilayah perkotaan Sumedang, tiga rumah warga di Lingkungan Singaparna dan Cipameungpeuk mengalami kerusakan akibat tertimpa pohon. Meskipun tidak parah, warga sempat panik karena peristiwa terjadi menjelang malam hari ketika hujan belum reda.

Bambang mengimbau masyarakat, terutama yang tinggal di wilayah rawan longsor dan pepohonan besar seperti Pamulihan dan Tanjungsari, untuk tetap siaga menghadapi cuaca ekstrem. Menurutnya, potensi hujan lebat masih tinggi di daerah yang dipimpin Bupati Dony Ahmad Munir itu.

“Kami mengimbau warga Sumedang agar selalu waspada saat hujan turun deras. Jika melihat potensi bahaya seperti pohon miring atau tanah retak, segera laporkan ke BPBD Sumedang,” pesannya.

BPBD juga terus berkoordinasi dengan aparat kecamatan dan desa untuk melakukan pemantauan cuaca serta mengingatkan masyarakat agar tidak berlindung di bawah pohon saat hujan berpetir, terutama di kawasan Pamulihan yang kerap menjadi jalur lalu lintas padat menuju Bandung. (kos)

0 Komentar