KOTA — Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sumedang mengikuti pembekalan keterampilan membuat paving block sebagai bekal saat kembali ke masyarakat setelah menjalani masa hukuman.
Kepala Lapas Sumedang, Ratri Handoyo Eko Saputro, mengatakan pelatihan tersebut merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian bagi warga binaan.
“Pembinaan produksi paving block ini merupakan salah satu program unggulan pembinaan kemandirian yang dijalankan secara konsisten di Lapas Sumedang,” ujarnya, baru-baru ini.
Baca Juga:Jalur Alternatif Bandung–Sumedang–Subang Lumpuh 9 Jam Akibat Longsor di RancakalongWabup Fajar Tekankan Penguatan Karakter Siswa di HUT ke-111 SMK PPN Tanjungsari
Selain memberikan pelatihan keterampilan, kegiatan ini juga membuka peluang kerja produktif bagi warga binaan. Hingga saat ini, warga binaan telah berhasil memproduksi sekitar 3.200 buah paving block yang digunakan untuk penataan area di sekitar lingkungan Lapas.
“Program ini tidak hanya melatih keterampilan, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi lingkungan Lapas serta menjadi bekal warga binaan saat bebas nanti,” kata Ratri.
Kegiatan pembinaan produktif tersebut digelar rutin setiap minggu. Ratri menjelaskan, program ini sejalan dengan tujuan utama lembaga pemasyarakatan, yaitu reintegrasi sosial untuk memulihkan kehidupan dan penghidupan warga binaan agar siap kembali ke masyarakat.
“Selain pelatihan paving block, kami juga menjalankan pembinaan ketahanan pangan sesuai program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto secara bertahap di Lapas Sumedang,” tambahnya.(red)