SUMEDANGEKSPRES – Pemkab Sumedang terus menekan kesenjangan jumlah rumah yang dibutuhkan dengan jumlah rumah yang tersedia.
Jumlah penduduk Sumedang sebanyak 1,2 jiwa dengan jumlah 443 ribu kepala keluarga (KK), jumlah rumah yang terbangun tercatat 342.623 unit.
Namun masih terdapat backlog atau kesenjangan antara jumlah rumah yang dibutuhkan dengan jumlah rumah yang tersedia saat ini mencapai 137.718 unit.
Baca Juga:Sumedang Siap Jadi Daerah Percontohan Program 3 Juta Rumah Nasional 2025–2029Chord Lagu Falling In Reverse – God Is A Weapon, Lagu Metal Viral: My sinful confession, you're my obsession
“Masih ada kesenjangan antara rumah yang dibutuhkan dengan rumah yang sudah dibangun. Pemerintah harus hadir dan memiliki data yang akurat serta strategi yang terukur mengenai berapa banyak rumah yang masih harus dibangun agar semua keluarga di Sumedang memiliki tempat tinggal yang layak, aman dan memadai,” kata Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir saat Sosialisasi Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) di Lapangan Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), Rabu (29/10/2025) malam.
Menurut Bupati Dony, berdasarkan data dari tahun 2023-2025, angka kesenjangan kebutuhan rumah dengan rumah yang sudah dibangun mengalami penurunan dari 133.718 menjadi 127.107 unit.
“Penurunan tersebut tidak terlepas dari berbagai upaya percepatan dan inovasi yang dilakukan Pemda Sumedang diantaranya menindaklanjuti SK bersama tiga menteri terkait percepatan perizinan PBG untuk masyarakatat berpenghasilan rendah atau MBR,” katanya..
Di Kabupaten Sumedang untuk layanan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) kini menjadi layanan tercepat di Indonesia, dengan waktu penyelesaian kurang dari tiga jam.
Untuk menyediakan rumah, Kementerian PKP meluncurkan Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) Perumahan.
Program KUR Perumahan terus disosialisasikan kepada para pengembang perumahan termasuk di Sumedang.
Dirjen Perumahan Perkotaan Kementerian PKP Sosialisasikan Program KUR Perumahan Bagi Para Kontraktor Di Sumedang.
Baca Juga:Cara Dapat Top Up ML Gratis di Codashop, Google Play, dan GoPay: Ribuan Diamond Tiap Hari Tanpa Biaya!Download NekoPoi APK Kucing (Versi Terbaru) V2.5.4.5 Oktober 2025: Aplikasi Streaming Anime Gratis
“Sesuai dengan permintaan Bapak Presiden, bahwa saat ini sekuruh masyarakat Indonesia harus punya rumah. Karena di Indonesia masih banyak masyarakat yang belum punya rumah,” ujar Dirjen Perumahan Perkotaan Kementerian PKP Sri Haryati di Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), Rabu (29/10/2025).
Sri menyebutkan, saat ini Presiden Prabowo Subianto memiliki sebuah program bernama KUR Perumahan.
“Sektor perumahan saat ini sedang betul-betul menjadi perhatian oleh Bapak Presiden, program perumahan ini juga bisa meningkatkan perekonomian baik itu nasional ataupun di daerah,” ujarnya.
