Jakarta, 4 November 2025 – Akhirnya, perjalanan panjang para Jagoan UMKM tiba di penghujung jalan.
Episode Grand Final Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas, yang tayang pada 2 November lalu, menjadi panggung terakhir yang menegangkan sekaligus mengharukan.
Setelah berminggu-minggu melewati berbagai tantangan, mulai dari product development, creative marketing, logistic race, hingga elevator pitch yang penuh tekanan, para peserta kini dihadapkan pada babak penentuan yang akan membuktikan siapa yang benar-benar layak menyandang gelar Jagoan UMKM Naik Kelas.
Baca Juga:Sertipikat Tanah Ulayat Jadi Penjaga Warisan Budaya Masyarakat AdatPLN UP3 Sumedang, Perkuat Layanan Pelanggan Dengan SDM Berkualitas Melalui Akademi Yantek
Episode keenam, sekaligus Grand Final, dibuka dengan suasana penuh ketegangan setelah tantangan elevator pitch, di mana dua peserta, Aveka dan Maritim Bag, dinyatakan tidak memperoleh koin dari para juri.
Namun, sebuah keputusan mengejutkan mengubah jalannya kompetisi.
Keduanya mendapat kesempatan kedua untuk tetap melangkah ke babak final, berdampingan dengan dua peserta lain yang telah konsisten menunjukkan performa terbaik mereka.
Kini, keempat finalis: Annisa (DS Modest), Fuat (Aveka), Yudiana (homLiv), dan Micheal (Maritim Bag Indonesia), kembali naik ke panggung dengan tekad dan semangat baru.
Tantangan di babak terakhir ini bukan lagi sekadar soal produk, melainkan tentang bagaimana mereka mampu menghidupkan ide dan inovasi yang telah dibangun sejak awal perjalanan, serta menampilkan karakter brand mereka secara nyata di hadapan para juri dan publik melalui sesi Shopee Live.
Tantangan Grand Final: Ujian Terakhir untuk Inovasi dan Strategi Para Jagoan UMKM
Di babak terakhir, para finalis dihadapkan pada ujian terbesar sepanjang kompetisi, sebuah tantangan yang merangkum seluruh pembelajaran, kreativitas, dan strategi yang telah mereka asah selama perjalanan di Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas.
Kali ini, mereka harus membuktikan kemampuan diri dalam meluncurkan inovasi produk hasil pengembangan mereka secara langsung kepada publik, melalui sesi Shopee Live berdurasi dua jam.
Setiap peserta harus melewati tiga tahap krusial, yaitu:
1. Pemotretan produk, untuk memastikan tampilan visual yang memikat pembeli.
Baca Juga:Review Whitelab Cera-Mug Barrier Moisturizing, Kulit Lembab dan Bruntusan Mulai Berkurang 80%Kepala Desa Ganeas, Apresiasi Perpustakaan Baru Yayasan Rumah Imperium
2. Pembuatan video marketing kreatif, yang menantang peserta untuk mengonsep dan mengeksekusi ide promosi dalam waktu terbatas.
3. Sesi Shopee Live, di mana seluruh strategi dan kreativitas dalam meluncurkan produk langsung di depan penonton, mulai dari interaksi, storytelling, hingga cara menjual yang efektif.
