SUMEDANGEKSPRES.COM – Dalam rangka akselerasi pertumbuhan ekonomi daerah dan evaluasi program Corporate Social Reponsibility (CSR) Dunia Usaha untuk memberikan kontribusi terhadap pembangunan di Kabupaten Sumedang, Bupati Dony Ahmad Munir akan mengundang sejumlah pengusaha, Kadisparbudpora dan Ketua KONI Sumedang, di acara coffee morning, Kamis (10/6) mendatang di Gedung Negara.
Dalam kesempatan tersebut juga, KONI Kabupaten Sumedang berencana melakukan penggalangan dana untuk menyambut Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) yang akan bergulir beberapa waktu yang akan datang.
“Karena itu, kami diberikan kesempatan oleh pak bupati untuk sekaligus memaparkan keberhasilan atlet- atlet Sumedang yang telah membawa nama baik daerah. Juga harapan- harapan dalam mewujudkan keinginan pemerintah daerah menduduki 10 besar di ajang Pekan Olahraga Provinsi nanti,” ujar Ketua KONI Sumedang H Ali Badjri kepada Sumeks di ruang rapat KONI, belum lama ini.
Baca Juga:Atlet Panjat Tebing Tuntut Peralatan Baru, Untuk Dapat Lolos Seleksi ProprovKabupaten Bandung Menuju Tranformasi Smart City. Bupati: Tingkatkan Ekonomi Digital Lewat Jaringan 5G
Tak hanya itu, lanjut Ali, dalam rapat persiapan penggalangan dana tersebut pihaknya turut menyampaikan keinginan bupati agar dapat meraih medali emas pada Porprov mendatang.
“Jadi, yang sebenarnya adalah bupati akan mengundang para pengusaha, dimana dalam kesempatan tersebut bupati minta kesediaan para pengusaha juga untuk berkontribusi baik finansial atau non finansial. Serta bapak angkat bagi cabor yang ditarget medali emas pada Porprov nanti,” paparnya.
Sementara itu, Wakil Ketua IV KONI Sumedang Asep Sujana menyampaikan, jika dirinya berharap adanya dukungan dari pengusaha untuk kepentingan daerah tersebut, khususnya di bidang olahraga.
“Karena ini demi kepentingan Sumedang juga. Dan siapa lagi yang akan mendukung kalau bukan oleh kita- kita,” sebutnya.
Diketahui, acara coffee morning tersebut rencananya akan diikuti oleh sekitar 50 hingga 78 pengusaha yang ada di Kabupaten Sumedang.
“Iya, mengingat saat ini masih pandemi juga, jadi harus dibatasi. Nanti Ketua Umum akan beremu bupati lagi untuk meminta kejelasan dan kesediaan bupati dalam pertemuan coffe morning tersebut,” tuturnya. (red)