Kebutuhan Gas Elpiji 3 Kilogram 800 Ribu Perbulan
SUMEDANGEKSPRES.COM, Kota – Kepala Seksi Bina Usaha Perdagangan dan Promosi Dinas Koperas Usaha Kecil Menengah Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Sumedang Wawan Hudayawan mengatakan jumlah kuota gas elpiji tiga Kilogram di Kabupaten Sumedang dalam perbulannya berkisar 800 ribu.
Sedangkan, untuk jumlah kuota gas elpiji yang tiga kilogram perharinya yang didistribusikan ke masyarakat melalui agen, pangkalan dan pedagang eceran secara estimasi sebanyak 40 ribu tabung.
“Untuk jumlah dalam per tahunnya mencapai 9 Juta tabung gas elpiji tiga kilogram,” tutur Wawan kepada Sumeks, Senin (23/8).
Baca Juga:Terduga Pelaku Pil Setan Merupakan Mertua dan MenantuPemkab Sumedang Terus Kebut Percepatan Vaksinasi
Wawan menegaskan ketersediaan pasokan tabung gas elpiji tiga kilogram bagi kebutuhan masyarakat masih dapat terpenuhi dan aman. “Sementara ini, kebutuhan gas tiga kilogram di Kabupaten Sumedang aman,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Perdagangan Diskoperindag dan UMKM Sumedang R Somali mengatakan untuk jumlah agen yang menyalurkan gas elpiji tiga kilogram ada 17 agen tersebar di Kabupaten Sumedang. Sedangkan, untuk jumlah pangkalan yang tercatat pada dinas perdagangan ada 567 pangkalan.
“Sementara untuk pendistribusian yang melalui SPBE ada 3 SPBE. Yaitu, SPBE Ciromet Jatinangor, SPBE Cimalaka dan SPBE Parakan Muncang. Semuanya dapat terpenuhi dan aman,” ucapnya.
Terkait harga eceran tertinggi (HET), kata dia, masih tetap Rp16.500.000. Dan, apabila ada pangkalan yang menyalahi harga yang sudah ditetapkan kalau ketahuan oleh tim pengawas akan dikenakan sangsi berupa pencabutan izin usaha.
“Untuk jumlah kuota tabung gas elpiji 3 kilogram yang dijual melalui warung dan toko, kapasitas kuota biasanya tidak kurang dari 20-25 tabung gas,” tegasnya.
Sementara, untuk harga eceran tabung gas yang tiga kilogram di tingkat warung dan toko yang dinaikan masih belum dapat ditindak. (uya)