“Bagi kami mungkin tidak terlalu masalah karena air dibayar oleh perusahaan, tapi kalau terlalu sering kita juga geram. Kalau bagi warga pastinya sangat merugikan. Pasalnya, ketika waktu pembayaran datang apabila telat akan terkena denda. Padahal, pelayanan yang diberikan kurang optimal. Seharusnya kan dari situ ada biaya operasional hingga bisa melakukan pelayanan secara optimal kepada pelanggan,” jelasnya.
Abas pun mengharapkan Perumda Tirta Medal dapat memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada masyarakat dan pelanggan.
“Setiap keluhan harus ditanggapi dengan baik, jangan abai kepada pelanggan,” pungkasnya. (red)