SUMEKS, Kota– Guna mencegah pengikisan tanah (erosi) di bantaran sungai Cipeles, Pemerintahan Kelurahan Talun Kecamatan Sumedang Utara melakukan penanaman 1000 pohon, Jumat (22/10).
Lurah Talun Rinny Mulyati mengatakan, pengikisan tanah acap kali terjadi sepenjang tahun, terlebih saat debit air meluap pada musim penghujan.
“Alhamdulillah, kami sudah selesai melaksanakan penanaman pohon. Kami menggandeng BPBD Kabupaten Sumedang menanami pohon di sepanjang Sungai Cipeles, tepatnya di lingkungan RW 06,” kata Rini kepada Sumeks di sela-sela kegiatannya.
Baca Juga:‘Wakepo’ Permudah Pelayanan dan Informasi Berbasis WATurun Level, Jalur Bundaran Binokasih Masih Saja Ditutup
Kegiatan tersebut, kata Rini, merupakan ikhtiar pemerintah dalam mengantisipasi terjadinya bencana tanah longsor yang dapat mengikis bantaran sungai.
“Sungai sangat penting untuk kita perhatikan. Selain tidak dijadikan tempat pembuangan sampah, juga harus dipelihara dari erosi,” ujarnya.
Pada kegiatan tersebut, BPBD Sumedang menyerahkan 100 batang bibit pohon Akasia dan Alpukat untuk ditanam. Selain itu, juga memberikan 500 masker bagi warga di lingkungan RW 06 Kelurahan Talun.
Dia berharap, kegiatan itu dapat menjadi contoh semua pihak, untuk mencintai sungai sebagai bagian dari menjaga lingkungan sekitar.
“Sekali lagi saya atas Pemerintahan Kelurahan Talun berterima kasih kepada warga yang telah turut menjaga dan memelihara semua tanaman di bantaran Sungai Cipeles tersebut,” tutupnya. (ahm)