Ridwan Kamil Sukses Cetak 3 Poin saat Melakukan Three Point Challenge

Ridwan Kamil Sukses Cetak 3 Poin saat Melakukan Three Point Challenge
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan) saat bersiap-siap melakukan tembakan tiga poin, Kamis (18/11/2021). (Foto: ISTIMEWA/DBL)
0 Komentar

Aksi Tersebut Dilakukan Saat Final Honda DBL 2021 West Java Series

SUMEKS, Bandung – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias Kang Emil membuktikan bahwa main basket merupakan salah satu hobi berolahraganya.

Pada final Honda DBL 2021 West Java Series (seri Jawa Barat) yang berlangsung Kamis (18/11/2021), Ridwan Kamil sempat mengikuti three point challenge. Ia berhasil memasukkan bola dari luar garis three point. Kang Emil melakukan aksi itu sebelum berlangsung final putra antara SMA BPK Penabur Cirebon kontra SMA Trimulia Bandung.

Bersama dua alumni DBL Indonesia All Star dari Jawa Barat, Yohanes Aristarkhus dan Tirsa Cecilia, Kang Emil berhasil mencetak poin dari luar garis three point.

Baca Juga:Jabar Tuan Rumah East Local and Regional Government Congress 2022Covid-19 Terkendali dengan Baik, Menko Airlangga: Tahun 2022 Golden Moment Mengakselerasi Pertumbuhan Ekonomi

Sontak keberhasilan Kang Emil mencetak poin dari tembakan tiga angka itu disambut meriah oleh para penonton. Keberhasilan ini tak terlepas dari Kang Emil yang memang suka berolahraga.

Pada Agustus lalu, Kang Emil pernah ”memberi pelajaran” pada salah satu mantan pemain nasional Denny Sumargo (Densu) atau yang biasa disapa akrab pebasket sombong.

Di salah satu video YouTube Densu sendiri, Kang Emil bisa mengalahkan pebasket sombong lho. Sampai membuat Denny Sumargo harus push-up 50 kali.

Pada kesempatan final tadi juga Kang Emil mengapresiasi bagaimana DBL Indonesia bisa menggelar pertandingan dengan disaksikan oleh penonton secara langsung.

”Saya memang senang olahraga, segala jenis saya sukai. Saat DBL Indonesia beraudiensi, Alhamdulillah situasi Covid-19 di Jawa Barat sudah surut. Sehingga saya motivasi DBL Indonesia harus membuktikan bahwa pertandingan olahraga harus bisa menjalankan prokes ketat ketika ingin mendapatkan izin menggelar pertandingan dengan penonton,” ujarnya.

Kang Emil juga punya harapan supaya kompetisi olahraga lainnya bisa mengikuti apa yang dibuat oleh DBL Indonesia ini.

”Dimulai dari Honda DBL, nantinya semoga bisa diikuti cabor-cabor lain termasuk sepak bola,” ujar Kang Emil. (red)

0 Komentar