SUMEDANGEKSPRES.COM, KOTA – Hingga saat ini, Yana Supriatna (40), terduga pelaku prank se-Indonesia, masih menjalani pemeriksaan di Mapolres Sumedang. Sejak dijemput dari Dawuan, kabar “menghilangnya” Yana di Cadaspangeran masih jadi perbincangan di dunia nyata maupun dunia maya.
Kasi Humas Polres Sumedang AKP Dedi Juhana menjelaskan, pihak kepolisian akan melakukan tes kejiwaan terhadap Yana yang merupakan bagian prosedur penyidikan.
“Kita akan melakukan tes kejiwaan Yana, karena bagian dari prosedur penyidikan,” jelas Dedi saat dihubungi melalui aplikasi pesan singkat, Sabtu 20 November 2021.
Baca Juga:Tahun 2022 Indonesia Presidensi G20, Menko Airlangga: Momentum Branding di Dunia InternasionalKembangkan Ekonomi Wilayah Timur Indonesia, Menko Airlangga: Pemerintah Tingkatkan Sarana dan Prasarana Digital
Yana perlu membutuhkan tes kejiwaan karena melakukan aksi kebohongan. Kondisi kejiwaan Yana baru akan diketahui setelah menjalani tes psikiater.
“Polisi tidak berani menduga-duga kondisi kejiwaan Yana, ini hanya standar operasi prosedur penyidikan saja, nanti hasilnya dari psikiater,” pungkas Dedi
Hingga saat ini pihak keluarga Yana Supriatna, masih enggan memberikan keterangan saat dijumpai media. Namun kondisi di sekitar rumah Yana tampak sepi dan tak ada aktifitas berarti. (kga)