“Gula diperlukan untuk mengatur metabolisme, termasuk untuk menjaga suhu tubuh. Gula juga berfungsi dalam pembentukan kolagen, elastin yang diperlukan untuk kulit. Jika kekurangan gula, otak akan kurang bekerja—menjadi kurang konsentrasi, kurang koordinasi, dan menjadi mudah pusing,” ungkapnya.
Berdasarkan pemaparan Dr. Reta, gula memiliki manfaat antara lain
1. Meningkatkan Fungsi Otak dan Sumber Energi
Otak berperan aktif dalam tubuh,salah satunya untuk mengerjakan aktivitas sehari-hari. Organ ini sangatlpenting bagi tubuh dan kesehatan. Jika pikiran kita sedang kacau tidak bisa berfikir tentang pekerjaan, biasanya hal ini telah disebabkan karena kurang mengkonsumsi gula. Kandungan gula sudah dipercaya sejak dulu, dalam meningkatkan energi.
2. Membantu mengatasi stress
Manfaat lainnya dari gula adalah untuk membantu meningkatkan fungsi dari otak yang nantinya bisa membuat pikiran menjadi lebih tenang. Untuk Anda yang sedang merasakan depresi, mengonsumsi kandungan ini merupakan hal yang baik dalam membantu mengatasi stress.
3. Meningkatkan tekanan darah
Baca Juga:Airlangga Hartarto Apresiasi Muktamar NU, Selamat untuk Kyai Miftah-Gus YahyaBongkahan Longsor Tutup Akses Jalur Wisata
Banyak cara untuk membantu Anda meningkatkan tekanan darah, salah satunya dengan mengonsumsi gula yang bisa membantu meningkatkan tekanan darah yang rendah.
4. Sugar therapy
Banyak para ahli ilmu kedokteran yang percaya bahwa kandungan dari gula dapat membantu mengobati berbagai macam penyakit.
Kendati gula memiliki banyak manfaat, Prof. Hardinsyah dan Dr. Reta juga menjelaskan bahwa konsumsi gula yang berlebih dapat meningkatkan risiko kelebihan asupan energi dan gangguan kesehatan, sehingga konsumsinya harus tetap dibatasi.
“Berapa batasannya? ada yang menyarankan kurang dari 20% (dari total konsumsi), terakhir menyatakan 10%. Kalau yang kurang dari 5% itu evidennya lemah,” tutur Prof. Hardinsyah.
Menurut standar American Health Association (AHA), laki-laki pada umumnya membutuhkan 140 kkal/hari (9 sendok teh) dan perempuan membutuhkan 100 kkal/hari (6 sendok teh).
Chairman Association of Fitness and Sport Nutrition Mury Kuswary, S.Pd., M.Si, menambahkan bahwa konsumsi gula berlebih jika tidak diimbangi aktivitas fisik dapat menyebabkan kelebihan berat badan dan meningkatkan risiko penyakit diabetes, sehingga olahraga menjadi hal yang penting untuk dilakukan secara rutin. Senam aerobik, renang, dan lari merupakan olahraga harian yang ia sarankan.