SMK Informatika Sumedang jalankan PTM 100%.

SMK Informatika Sumedang jalankan PTM 100%.
TATAPMUKA: Wakasek kesiswaan SMK Informatika Sumedang, Tatang SuryanA, saat ditemui di ruangannya. (ACHMAD SOFA - SUMEKS)
0 Komentar

SUMEDANGEKSPRES.COM, Kota – Mengacu kepada Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri, program pembelajaran semester genap Tahun ajaran 2021- 2022 di SMK Informatika Sumedang Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100%.

Wakasek Kesiswaan SMK Informatika Sumedang, Tatang Suryana mengatakan, kegiatan belajar mengajar di semester ini mengacu kepada SKB 3 Menteri. Menurutnya, hal tersebut diperbolehkan Pembelajaran Tatap Muka 100%.

“Namun tetap dengan menjalankan protokol kesehatan. Implementasi di tiap disekolah mungkin berbeda, sesuai dengan kebijakannya masing-masing dan kesiapannya masing-masing, juga berdasarkan arahan dari Kantor Cabang Dinas (KCD) Provinsi Wilayah VIII, PTM 100% dilakukan secara bertahap,” katanya kepada Sumeks, kemarin Senin (17/1).

Baca Juga:PTM 50% Di SMK Bhakti Nusantara Sumedang.Longsor Cadas Pangeran Akan Ditanggulangi

Tatang melanjutkan, kegiatan Pembelajaran Tatap Muka ( PTM ) di SMK Informatika Sumedang dilakukan dengan teknis membagi siswa sesuai tingkatan dan dijadwalkan sesuai tingkatannya.

“Contoh minggu pertama PTM 100% untuk tingkat kelas 12 maka tingkat 11 dan 10 menggunakan pembelajaran media daring, minggu depannya tingkat 11 dan tingkat lainnya daring. Begitu seterusnya,” katanya.

Selain itu, Tatang menambahkan, khusus untuk kelas 12 karena akan menghadapi ujian-ujian, khususnya Uji Kompetensi, diadakanlah penambahan pembelajaran setelah kegiatan Tatap Muka yaitu program pengayaan.

“Karena memang untuk praktek sulit kalau tidak PTM. Jadi khusus untuk kelas 12 meskipun tidak ada jadwal PTM di sekolah, Program Pengayaan tetap dijalankan guna mempersiapan siswa menghadapi Uji Kompetensi. Jadi pasti tiap minggunya untuk kelas 12 akan tetap masuk sekolah meskipun di luar jadwal yang telah ditentukan,” katanya.

Tatang mengklaim, kodisi SMK Informatika Sumedang hari ini sudah lebih baik dari semester sebelumnya karena sudah bisa menjalankan 100% PTM meskipun harus dijadwalkan pertingkatan.

Tatang berharap untuk mengefektifkan kegiatan belajar mengajar khususnya SMK yang dituntut untuk praktek dan berinterasi secara langsung, PTM 100% itu bisa dilaksanakan secara keseluruhan serta tidak lagi harus dijadwalkan perangkatan. (ahm)

0 Komentar