sumedang, CIMANGGUNG – Humas Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (UDD PMI) Kabupaten Sumedang Deni mengatakan, pandemi Covid-19 cukup berdampak bagi stok darah karena minimnya pendonor.
Ketersediaan darah di wilayah Kabupaten Sumedang saat ini terbilang kurang. Karena, saat ini lagi pandemi jadi setiap ada kegiatan antusiasnya kurang dan kunjungan juga dibatasi
Deni menjelaskan, untuk stok darah di PMI Kabupaten Sumedang saat ini golongan darah A tersedia sebanyak 28 labu, B 44 labu, O sebanyak 45 labu dan AB sebanyak 43 labu.
Baca Juga:Ridwan Kamil Membeli Gorengan Disela-sela Operasi PasarPercepatan Stabilitas Harga Minyak Goreng, Ridwan Kamil Lakukan Operasi Pasar
“Kalau untuk stok sekarang bisa tercukupi sampai satu atau dua Minggu. Idealnya masing-masing gol (golongan darah) itu tersedia 100 labu, khusus AB sedia 50 labu juga cukup. Itu untuk satu bulan,” kata Deni, Selasa (15/2).
Dia menjelaskan, untuk kebutuhan stok darah di wilayah Kabupaten Sumedang yang paling banyak dibutuhkan yaitu golongan darah A, B dan O.
Sementara untuk golongan darah AB, kata Deni, kebutuhannya tidak sebanyak tiga golongan tersebut.
“Semuanya dibutuhkan, cuman seringnya untuk gol (golongan darah) A, B dan O itu paling banyak,” paparnya. (kos)