sumedang, KOTA – Pemerintah Kabupaten Sumedang melalui Diskoperindag UMKM mengadakan kegiatan Bursa Modal Murah UMKM di Pendopo IPP, Kamis (17/2).
Dalam kegiatan tersebut dibahas beberapa program diantaranya konsultasi permodalan usaha, transaksi permodalan usaha, membangun pola kemitraan, pendaftran NIB dan pendaftaran Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT).
Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir menuturkan dengan diadakannya Bursa Modal Murah UMKM, selain untuk membuka layanan bagi pelaku usaha, juga untuk membantu meningkatkan para pengusaha kecil menengah kebawah. Dikarenakan adanya dampak Covid 19, pelaku usaha kecil juga sempat kesulitan dan terkendala dikarenakan PPKM yang berlangsung.
Baca Juga:Perajin Tahu Mengeluh Kelangkaan MinyakTagana Jabar Siapkan 100 Orang Relawan Bencana
“Sumedang juga memiliki skema kredit UMKM. Diantaranya ada program Kredit Mesra misalnya Rp 5 juta tanpa agunan tanpa bunga.”ujar Dony Ahmad Munir, Kamis (17/2).
Dengan adanya kegiatan Bursa Modal Murah UMKM tersebut, kata dia, pinjaman dana bisa lebih murah. Pasalnya, tidak adanya agunan dan bunga yang terlalu banyak. Pemerintah juga mengharapkan ekonomi akan lancar kembali dan segera berjalan normal lagi.
Sementara itu, salah satu peserta kegiatan tersebut Hanifa mengatakan pada dasarnya pelaku UMKM merasa sangat terbantu dengan adanya program UMKM ini. Karena dana yang mudah serta tidak adanya bunga di pinjamannya.
“Saya juga sudah terbantu dengan salah satu perbankkan disini. Sebab, persyaratan yang sedikit dan bank tersebut tidak mensyaratkan ada jaminan,” ujar Hanifa. (rro/job)