sumedang, KOTA – Kue pancong adalah salah satu makanan tradisional yang terbuat dari bahan dasar tepung terigu, telur, pengembang, mentega dan susu. Sumedang sendiri mempunyai kue pancong dengan berbagai varian rasa, seperti di Pancong Lumer Idaman yang terletak di Mandalaherang Cimalaka.
Pemilik Pancong Lumer Idaman Ridwan Firdaus mengatakan awal membuka kuliner pancong ini berasal dari teman yang di Depok yang sukses berwirausaha pancong lumer. Di Mandala Herang sendiri belum terlalu banyak yang menjual makanan manis.
“Awal buka usaha ini dari teman yang di Depok dan penjualan disana baik. Lalu saya mencoba membuka di Mandalaherang, kebetulan masih jarang yang berjualan makanan manis,” ungkapnya kepada sumeks, Kamis (17/3).
Baca Juga:Desa Kebonjati 2022 Prioritaskan Ketahanan PanganHET Minyak Goreng Dicabut Jadi Masalah Baru, Warga Khawatirkan Masih Langka Ketika Ramadan
Ridwan mengatakan kelebihan pancong lumer ini setelah dicetak dikukus lagi, jadi rasanya lebih lembut. Lalu ditambahkan berbagai varian rasanya diadonan kue
“Jadi kelebihannya setelah kuenya dicetak seperti pancong pada umumnya lalu dikukus lagi. Ini pertama di Sumedang, jadi rasanya unik lebih lembut, lalu ditambah varian rasanya langsung diadonan kue ada yang varian pandan dan brownies,” ungkapnya.
Pancong Lumer sendiri memiliki beberapa varian toping rasa dan memiliki toping rasa favorit yang sering dibeli oleh konsumen.
“Kalau untuk toping toping yang favorit itu ada chees crunchy, chocho crunchy, dan tiramisu crunchy. Hampir sama dengan yang lain sih, cuman andalannya pukis kita setelah dicetak dikukus dan diadonan ditambah varian rasa pandan dan brownies,” jelasnya.
Pancong lumer sendiri dibandrol dengan harga Rp 10.000 sampai dengan Rp 15.000.
“Kita membandrol dengan harga Rp 10 sampai Rp 15 ribu sesuai topingnya,” tukasnya.
Fitri salah satu pengunjung juga mengatakan rasa kue pancongnya lebih lembut dibanding pancong yang lain.
“Rasa kue pancongnya enak lebih lembut, topingnya juga banyak dan harganya standar,” ungkap Fitri. (ims/job)