Ciseda, Kampung Hanya Dihuni 15 Keluarga

Ciseda, Kampung Hanya Dihuni 15 Keluarga
Suasana Kampung Ciseda Desa Cimarias Kecamatan Pamulihan dilihat dari udara. Di Dusun Ciseda hanya terdapat 15 rumah. (KEGGA KEGGYAN/SUMEKS)
0 Komentar

sumedang, PAMULIHAN – Dusun Ciseda Desa Cimarias Kecamatan Pamulihan merupakan perkampungan yang terletak tepat di bawah jurang cadas pangeran.

Perkampungan tersebut tak memiliki akses besar hanya sebatas kendaraan roda dua yang bisa masuk ke kampung Ciseda. Hanya ada 15 Rumah yang berada di kampung tersebut, dan tiga diantaranya kosong.

Menurut warga setempat sekaligus mantan Kepala Desa Cimarias Serka Purnawirawan TNI AD Usup (80) yang sudah tinggal di kampung tersebut sejak tahun 1965 menceritakan, perkampungan tersebut sempat ramai pada masa transmigrasi dulu.

Baca Juga:Business Law BINUS Bantu Anak Yatim Piatu Karena Covid-19 Melalui Proyek Inisiatif BINUSTingkatkan CASA, BNI dorong Campus Financial Ecosystem 

“Sekarang banyak yang pindah dan meninggalkan kampung ini, yang sekarang tinggak hanya sekitar 16 KK. Itu pun banyak diantara mereka yang bekerja di luar,” jelas Usup.

Listrik masuk ke Kampung Ciseda tercatat belum lama. Listrik masuk perkampungan tersebut pada tahun 1994, saat dirinya menjabat sebagai kepala desa.

“Saya menjabat jadi Kuwu (kepala desa) pada tahun 1989 sampai tahun 2000. Listrik masuk sini pada taun 94, kalau air dari dulu kita menggunakan air dari mata air di atas,” kata Usup.

Dia menjelaskan, sebagian besar warga Kampung Ciseda bekerja sebagai petani ataupun kuli bangunan, banyak anak anak yang asli Ciseda pindah keluar kampung tersebut.

“Yang tinggal disini kebanyakan bekerja sebagai petani, warga disini banyak yang pindah, kalau anak muda menikah dengan orang sini jarang yang tinggal disini. Biasanya suka tinggal bersama istri atau suaminya diluar kampung,” kata Usup.

Menurut data dari RT setempat, tercatat hanya ada 8 orang anak warga ciseda yang masih bersekolah.

“Karena sedikitnya penduduk disini hanya ada 3 orang anak SD, 3 orang SMP dan 2 orang Siswa SMA,” tambah Usup.

Baca Juga:Pusdai Dipenuhi Jemaah Tarawih, Ridwan Kamil TerharuBRI Apresiasi Nasabah Hadirkan BRI Client Summit 2022

Penduduk yang sedikit, membuat solidaritas warga Ciseda sangat erat. Sehingga, perkampungan tersebut sangat aman dan memiliki kekeluargaan yang sangat erat.

“Alhamdulillah disini gak pernah ada yang kehilangan, disini kekeluargaannya juga sangat erat,” pungkas Usup. (kga)

0 Komentar