sumedang, JATINANGOR – Sebanyak 1.312 peserta mengikuti UTBK dan SBMPTN di Unpad Jatinangor Sumedang. Mereka dibagi menjadi dua gelombang, gelombang I digelar 17-23 Mei 2022 dan gelombang II digelar pada 28-23 Mei 2022.
Pelaksanaan UTBK SBMPTN UNPAD digelar di 26 laboratorium komputer Kampus Unpad. Yaitu di Fakultas Keperawatan, Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Kampus Departemen Atatistik Fakultas MIFA gedung D pusat pelayanan Basic Science, dan Fakultas Farmasi.
Menurut ketua panitia UTBK Unpad, Inu Isnaeni, untuk hari pertama pelaksanaa UTBK dan SBMPTN berjalan dengan lancar. Bahkan semua perangkat disiapkan dengan baik sehingga siap digunakan oleh seluruh peserta.
Baca Juga:Cijati Dongkrak Perekonomian Melalui Sektor PeternakanRanggon Bijak Manfaatkan Sumber Daya Alam
“Sebelum masuk ruangan, peserta dibariskan dan diatur jaraknya sesuai protokol kesehatan. Peserta kemudian dicek suhu dan dicek menggunakan metal detektor untuk memastikan mereka tidak membawa alat yang bisa digunakan untuk berbuat curang,” jelas Inu.
Dia menegaskan, agar tidak terjadi penumpukan, Unpad menerapkan disiplin protokol kesehatan selama UTBK-SBMPTN. Yaitu melakukan screening pada peserta terkait vaksinasi melalui aplikasi peduli lindungi. Selain itu, bagi peserta yang belum menerima vaksinasi dapat membawa hasil tes rapid antigen 1 X 24 jam.
“Bagi peserta yang belum vaksin dan tidak membawa hasil tes antigen/PCR konsekuensinya yang bersangkutan tidak boleh mengikuti ujian,” kata Inu.
Jumlah peserta per sesi dalam sehari yaitu sesi 1 650, peserta sesi 2 sebanyak 585 peserta, total perhari mencapai seribu 2 ratus 35 peserta. (kga)