Kasus Dua Kades Wado Jangan Ganggu Stabilitas Desa, Masih Ditangani Sesuai Mekanisme

Kasus Dua Kades Wado Jangan Ganggu Stabilitas Desa, Masih Ditangani Sesuai Mekanisme
Kasus Dua Kades Wado Jangan Ganggu Stabilitas Desa, Masih Ditangani Sesuai Mekanisme (ilustrasi/nett)
0 Komentar

sumedang, KOTA – Foto mesra dua orang kades aktif di Kecamatan wado yang diunggah pada akun TikTok yang diduga milik salah satu Kades masih menjadi sorotan.

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir menjelaskan, pihaknya telah mengetahui kejadian tersebut dan saat ini masih dalam proses penanganan

“Kita serahkan kepada mekanisme yang berlaku saja,” ucap Dony, Senin (30/5).

Dony juga berpesan dengan adanya kejadian tersebut jangan sampai menggangu kestabilitasan di kedua desa tersebut.

Baca Juga:Kandidat Apdesi Sumedang Desak Panitia Segera Lakukan MuscabAtalia Ubah Bio dan Foto Profil IG Demi Eril

“Jaga stabilitas di sana dan tetap membangun. Kita lihat saja nanti seperti apa,” singkat Dony.

Sebelumnya diberitakan, Kepala DPMD Kabupaten Sumedang Endah Kusyaman menerangkan pihaknya telah menerima aspirasi warga Desa Cikareo Selatan  yang mendesak Kadesnya mengundurkan diri gegara terlibat foto mesra yang tersebar di akun TikTok dan media sosial.

“Aspirasi warga disampaikan oleh camat ke bupati. Dan, ada tembusan ke DPMD. Kami akan menunggu instruksi dari bapak bupati,” ungkap Endah

Dikatakan, tindaklanjut aspirasi warga Desa Cikareo Selatan, ditentukan oleh bupati. Nanti, Bupati akan mengintruksikan pihak DPMD untuk menangani persoalan tersebut.

“Meskipun ada aspirasi warga Desa Cikareo Selatan yang meminta Kades diberhentikan dari jabatannya, tindaklanjutnya harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang ada. Kita akan kroscek, tidak serta merta memberikan sanksi,” tandasnya. (kga)

0 Komentar