4 Tips dan Trik Membuat Tipografi Kekinian untuk Instagram Story

4 Tips dan Trik Membuat Tipografi Kekinian untuk Instagram Story
ilustrasi/istimewa (kataapp.com)
0 Komentar

sumedangekspres – Umumnya instagram saat ini membuat banyak orang semakin kreatif mengeksplorasi unggahan yang keren. Kini penambahan teks semakin digemari pengguna Instagram saat mengupdate story, bukan hanya menambahkan filter pada story saja.

Tak hanya itu, memamerkan skill fotografi dengan media Instagram story juga semakin informatif dan mampu menjadi salah satu media promosi.

Untuk update story dan feeds saat membuat quotes biasanya menggunakan desain yang sederhana. Walaupun masih pemula, pasti sudah paham bahwa teks yang digunakan dalam gambar mempengaruhi mood.

Baca Juga:Sekda Ciamis Hadiri Acara High Level Meeting Bersama Bank Indonesia5 Cara Menjaga Kesehatan Agar Terhindar dari Penyakit

Bukan hanya tentang memilih jenis dan ukuran font, tipografi sendiri merupakan sebuah seni cetak. Teks juga bisa disebut sebagai desain tipografi.

Melansir dari Yukepo.com — jaringan Suara.com, terdapat beberapa tips dan trik yang dapat Anda pelajari untuk membuat Instagram story Anda semakin menarik.

Berikut 4 tips dan trik membuat tipografi kekinian untuk Instagram story.

1. Sesuaikan dengan followers atau audience
Jenis huruf yang Anda pilih dapat menentukan suara tersendiri, untuk sebuah desain, jenis huruf bisa menjadi kekuatan untuk membuat komunikasi jadi lebih efektif dan persuasif. Jika Anda memiliki akun Instargram yang berokus pada bisnis, Anda perlu memhami sifat font yang digunakan. Menyesuaikan desain dengan audiense sangat bermanfaat untuk meningkatkan awareness pada produk yang dipromosikan.

2. Ukuran font yang harus yang tepat
Ukuran font menjadi perhatian khusus untuk konten yang akan Anda buat, jika ukuran font tidak sesuai baik itu terlalu besar atau terlalu kecil dapat membuat followers atau audience Anda malas untuk membaca.

3. Jenis font
Setiap font punya rasa tersendiri, Anda tidak bisa memaksa untuk menggunakan satu font untuk setiap desain. Misalkan pada desain kutipan film sedih, menggunakan Montserat masih terbilang cocok. Tetapi untuk desain poster liburan, mungkin kurang cocok karena terkesan kaku. Tidak semua font bisa masuk kedalam satu desain, suatu huruf bisa jadi tampak bersahabat, mewah, serius, bahkan lucu.

4. Pengelompokan
Pengelompokan ini mencakup ukuran, font, layout dan tata letak dari sebuah tipografi. Tipografi ini membuat perbedaan yang cukup kontras antar elemennya. Tujuannya agar followers atau audience lebih mudah mengerti pesan yang disampaikan. Karena sebuah desain bagus adalah disusun dengan rapi, mudah diarahkan, dan mudah menemukan informasi yang dibutuhkan. Pada dasarnya, berikut adalah elemen pentingnya:

0 Komentar