sumedang, SITURAJA – Pemerintahan Desa Jatimekar Kecamatan Situraja berharap hasil penjaringan perangkat desa bisa melahirkan sosok perangkat yang berkompeten.
Penjaringan perangkat Desa Jatimekar sudah dilaksanakan tahap demi tahap di tingkat desa, mulai dari seleksi administratif, seleksi penggunaan komputer, wawancara dan hal-hal lain yang berkaitan dengan pemerintahan.
Dalam hal ini, panitia desa sudah mampu memunculkan dua orang terbaik dari peserta-peserta lainnya. Selanjutnya, tinggal meminta persetujuan dari pihak Kecamatan.
Baca Juga:Fosil Kura-kura Purba Terbelah Jadi EnamMembangun Desa Melalui Budaya Literasi
“Tahapan demi tahapan sudah kita lalui dan saat ini terlahir dua nama yang dianggap terbaik. Saya berharap yang terpilih itu benar-benar orang yang layak,” kata Kepala Desa Jatimekar, Dudung Wahyudin SPd MSi, baru-baru ini.
Dikatakan, untuk mencari orang berbakat itu tentu tidak mudah, apalagi pada saat akan dijadikan perangkat desa. Sebab, dalam kancah pemerintahan desa tidak hanya skill yang diandalkan, tapi juga perlu mental yang kuat dan jiwa sosial yang tinggi.
“Jangan beranggapan bahwa jadi perangkat desa itu mudah. Karena menjadi pegawai desa akan bersentuhan langsung dengan masyarakat. Sementara, pola pikir masyarakat itu berbeda-beda. Dalam hal ini seorang pegawai desa harus mampu memahami karakteristik satu per satu masyarakatnya,” kata dia.
Oleh sebab itu, menjadi pegawai desa, bukan hanya mengandalkan kemampuan Sumber Daya Manusia, tapi juga harus pandai memecahkan setiap persoalan dengan bijak.
“Seorang perangkat desa tidak cukup memberikan pelayanan terhadap masyarakat pada waktu jam kerja saja, tapi juga harus bisa berada di tengah-tengah mereka setiap dibutuhkan,” ucapnya. (eri)