sumedangekspres – Video viral tentang seorang perempuan yang tak sengaja membeli makanan bungkus bekas kuliahnya sendiri.
Bahkan video yang diunggah oleh akun media sosial TikTok @nurperwat, pada Kamis (3/3/2022) tersebut baru-baru ini viral dan ditonton lebih dari tiga juta kali.
Pada saat dikonfirmasi kepada pemilik akun tersebut, Nurma Permitawati berumur 29 menceritakan kejadian lucu ini.
Baca Juga:Bocah 10 Tahun Tewas Di kota Bogor karena Tersengat ListrikVidio Viral Terdapat Cacing Berwarna Merah pada Babat Sapi
Pada Senin (28/3/2022) lalu, perempuan asal Jember, Provinsi Jawa Timur tersebut membeli makanan untuk sarapan sang suami sebelum berangkat bekerja.
Tidak disangka bungkus makanan tersebut bekas kuliahnya sendiri.
Tidak ada yang aneh pada setiap pagi, Nurma membeli ketan gula jawa di warung terdekat langganannya seharga Rp 5 ribu.
“Suami sebelum kerja sering minta dibelikan nasi ketan, pada wktu itu lagi hamil anak kedua, jadi lagi suka sukanya beli yang manis-manis juga seperti nasi ketan (ketan gula merah) itu.”
“Belinya di tempat langganan saya dari kecil, tepatnya di perempatan dekat pos jaga asrama militer yonif 515.”
“Dulu dari harga Rp 500 sampai sekarang seporsi hrganya Rp 3 ribu – Rp 5 ribu,” kata Nurma.
Biasanya penjual tersebut membungkus makanan itu menggunakan daun pisang.
Namun, karena pada saat itu bungkusnya kertas bekas, Nurma pun iseng membacanya.
Tak disangka, di bagian bawah kertas bekas itu tertulis nama Nurma beserta tanda-tangannya.
Baca Juga:5 Pria Warga Kupang Aniaya Polisi, Pekalu Divonis 8 Bulan PenjaraKesaksian Sopir Angkot Soal Pelecehan Seksual yang Dialami Penumpang di Tebet, Sempat Cekcok Kira Orang Pacaran
Nurma pun kaget dan merasa heran, ia lantas menyempatkan diri unruk merekam momen itu.
“Kok format atasnya kayak kenal, aku cek di bawah eh ternyata benar ada namaku dan tanda tanganku,” kata Nurma.
Nurma pun mengonfirmasi kejadian itu kepada sang ibu.
Rupanya, kertas itu benar berkas-berkas kuliah Nurma dulu di salah satu universitas swasta di Jember, Fakultas Kesehatan tahun 2015.
“Saya konfirmasi ke ibuku, ternyata benar tumpukan berkas kuliahku dirumah di (jual) kiloan sama ibuku,” jelas Nurma.
Untuk menjawab rasa penasarannya Nurma, ia pun kembali mendatangi penjual ketan gula jawa itu keesokan harinya.
“Besoknya aku beli nasi ketan itu lagi, dan ternyata aku dapet kertas itu lagi (halaman berikutnya), jadi karena penasaran aku tanyain penjual nasi ketannya ‘membeli kertas kertas ini dimana?” dan dia menjawab dari tukang loak deket rumahnya,” sambung Nurma.