sumedangekspres – Pecahan puing Roket atau sampah antariksa CZ5B milik China terlihat oleh warga dari beberapa kota di Lampung dan juga Sambas, Kalimantan.
Benda yang menyala melintasi langit di Lampung pada Minggu malam 31 Juli 2022 adalah sisa-sisa puing roket China.
Benda yang jatuh tersebut dengan kecepatan jatuh 3,3 detik per putaran dengan kemiringan 41,47 derajat ini ternyata pecahan puing atau juga sampah antariksa CZ5B milik China.
Baca Juga:Hasil Otopsi Ulang Brigadir J, Peluru Tembus Dari Belakang Kepala ke DepanViral Di Tiktok, Laudya Chintya Bella Menikah Dengan Pangeran Dubai
Ahli astronomi dan astrofisika dari Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin mengatakan bahwa benda itu adalah pecahan sampah antariksa milik China.
“Kalau itu tengah malam tadi, itu adalah pecahan sampah antariksa CZ5B milik RRT (Republik Rakyat Tiongkok),” kata Thomas Jamaluddin, pada Minggu 31 Juli 2022.
Ia juga menjelaskan bahwa, sampah antariksa tersebut berbobot 20 ton dengan ukuran 30 meter dan penampakan ini terkonfirmasi pada 30 Juli 2022.
“Alhamdulillah, sampah antariksa besar, bekas roket peluncuran RRT CZ5B berbobot sekitar 20 ton berukuran 30 meter telah terkonfirmasi jatuh di Samudra Hindia,” terangnya
“Dan ada laporan pecahannya terekam oleh kamera pemantau meteor Itera di Lampung dan juga terlihat antara Kalimantan dan Filipina,” imbuhnya.
Sebelumnya, benda menyala melintas di atas langit Lampung membuat geger masyarakat. Warga melihat benda itu di wilayah Kota Bandar Lampung, Lampung Tengah, hingga Kota Metro.
Selain di Lampung, puing roket China ini juga terlihat dari Sambas Kalimantan.(pkl1/adit)
Sumber: pojoksatu.id